TEMPO.CO, Jakarta: Anggota Tim 11, Teten Masduki, mengatakan calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo diberi kewenangan penuh menjalin komunikasi koalisi dengan semua partai politik. Jokowi, kata Teten, diberikan peran sebagai calon pemimpin untuk merangkul semua elemen.
"Jadi memang Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) memberikan mandat penuh soal koalisi ke Pak Jokowi," kata Teten di depan rumah dinas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi di Jalan Taman Suropati, Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu malam, 12 April 2014. (Baca: Aburizal: Jokowi Mau Gandeng Jusuf Kalla)
Mega hanya berpesan agar Jokowi menjajaki segala kemungkinan berkoalisi dengan partai lain dalam pemilihan presiden mendatang. Namun, Jokowi disebut tetap memperhatikan pertimbangan agar koalisinya bersifat terbatas. "Ini bagian dari mandat yang diberikan Ibu Mega. Termasuk menentukan partai-partai yang akan diajak berkoalisi," kata Teten.
Siang tadi, Teten bersama anggota Tim 11 lainnya, Andi Widjajanto, dan Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menemani Jokowi berkunjung ke kantor DPP Golkar di Slipi, Jawa Barat. Setelah itu, Jokowi dan rombongan lantas berkunjung ke kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. (Baca juga: Temui Parpol, Jokowi: Biar Jelas, Kamu Ya atau Tidak)
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Sekretaris Jenderal PKB Imam Nachrowi, Ketua Fraksi PKB Marwan Ja'far, dan anggota fraksi PKB Abdul Kadir Karding menyambut rombongan Jokowi dan berbicara secara tertutup sekitar dua jam. Setelah pertemuan, Jokowi mengatakan PDIP-PKB sudah menjalin kesepakatan prinsip untuk bekerja sama dalam pemilihan presiden.
KHAIRUL ANAM