TEMPO.CO, Jakarta: Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum DKI Jakarta Mimah Susanti berjanji proses pemungutan suara ulang di tujuh tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta pada Minggu, 13 April 2014, bebas dari kecurangan dan pelanggaran. "Kami akan menempatkan beberapa pengawas pemilu lapangan di setiap TPS pada pemungutan suara ulang," kata Mimah, melalui pesan singkat yang diterima Tempo, Sabtu, 12 April 2014. (Baca: Pengamat: Pemilu Ulang Rugikan Pemilih)
Mimah mengatakan, meski proses pemungutan suara ulang ini hanya disebabkan tertukarnya kertas suara untuk memilih anggota DPRD DKI Jakarta antardaerah pemilihan, namun jelang pelaksanannya tetap harus dikawal. "Kami akan awasi TPS yang dimaksud," ujarnya.
Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta akan melakukan pemungutan suara ulang di tujuh TPS yang tersebar di dua kota administratif di Jakarta. Tiga TPS di antaranya terletak di wilayah Jakarta Selatan, dan empat lainnya di Jakarta Timur.
Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan pemungutan suara ulang ini diharapkan tidak menurunkan partisipasi warga sekitar. Dia juga berharap warga tetap antusias dan tidak ada golput akibat insiden tertukarnya surat suara. (Baca juga :Salami Muhaimin, Jokowi: Kawan Lama Ini)
REZA ADITYA
Berita Lainnya:
Safari Politik, Jokowi Keliling Pakai Innova
Suara Berkurang, Kader Demokrat Rusak Kantor Lurah
Pacquiao Tegaskan Masih Punya Naluri 'Membunuh'
Salami Muhaimin, Jokowi: Kawan Lama Ini