TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) tempat pemungutan suara (TPS) 15, Muhammad Rif'an, menjelaskan tiga TPS di Kelurahan Kali Rungkut, Kecamatan Rungkut, Surabaya, kembali melakukan pencoblosan ulang di TPS 8, 15, dan 16. "Di tiga TPS ini hanya memilih DPRD kota," katanya di sela-sela pemilihan di TPS 15, 13 April 2014.
Menurut Rif'an, pengulangan ini dikarenakan ada empat surat suara yang tertukar dengan Daerah Pemilihan (Dapil) 5, sehingga untuk menjalurkan aspirasi warga supaya tidak salah paham maka dilakukan pencoblosan ulang. "Kalau kotak surat suara yang DPR pusat, DPRD Provinsi, dan DPD sudah beres, tidak ada masalah," kata dia.
Daftar pemilih tetap di TPS 15 sebanyak 489. Pada waktu 9 April 2014 waktu lalu yang menggunakan hak pilihnya sebanyak tiga ratusan orang. "Namun, hari ini hingga sekitar pukul 10.00 WIB warga yang mencoblos sudah sekitar 270-an, 50 persen DPT kira-kira," katanya.
Sementara itu, Ketua RT 5 Kelurahan Kali Rungkut, Sentot, mengatakan warganya harus melakukan pencoblosan ulang. Pasalnya waktu penghitungan waktu lalu ada kesalahan. "Mau bagaimana lagi, ya kami harus tetap dilakukan pencoblosan ulang," kata dia di TPS-nya yakni TPS 15.
Menurut Sentot, selaku Ketua RT dia bersyukur karena warganya masih mengapresiasi dan menjalurkan suaranya meskipun sudah diulang, padahal awalnya dia sempat khawatir tidak direspon lagi oleh warganya. "Di tv dan koran banyak diberitakan kalau dilakukan pencoblosan ulang warganya banyak yang tidak mencoblos, namun alhamdulillah warga saya sampai pagi ini sudah 50 persen yang coblos," kata dia.
Firdaus, 27 tahun, salah satu warga yang mencoblos menjelaskan hanya ikut perintah Pak RT dan kelurahan. “Kalau disuruh kami mencoblos, jika tidak disuruh juga tidak apa-apa. Namun saya bersyukur bisa mencoblos ulang karena katanya ada yang salah," katanya setelah mencoblos.
MOHAMMAD SYARRAFAH