TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon kembali membuat puisi yang bernada menyindir salah satu calon presiden. Sebelumnya, orang dekat calon presiden Prabowo Subianto ini menciptakan empat bait puisi berjudul "Sajak Seekor Ikan". (Baca: Ahok Usul Serangan ke Jokowi dengan Puisi Dibukukan)
Adapun dalam puisi yang baru ini Fadli menulis tiga bait dan menyematkan judul "Raisopopo". Tanda-tanda bahwa puisi itu ditulis untuk menyindir, terlihat dari kata-kata yang digunakan. Misalnya blusukan, banjir, dan kemacetan, juga citra. (Baca: Order Baju Kotak-kotak Jokowi Membanjir)
Soal blusukan, banjir dan kemacetan identik dengan masalah Jakarta, yang gubernurnya dijabat Joko Widodo. Apakah puisi ini akan disusul puisi-puisi berikutnya? Belum jelas. Berikut ini puisi lengkap Fadli yang dirilisnya di kantor Dewan Pimpinan Pusat Gerindra, Ragunan, Jakarta, Rabu, 16 April 2013. (Baca: Fadli Zon Soal Puisi Ikan)
Raisopopo
Aku raisopopo
Seperti wayang digerakkan dalang
Cerita sejuta harapan
Menjual mimpi tanpa kenyataan
Berselimut citra fatamorgana
Dan kau terkesima
Aku raisopopo
Menari di gendang tuan
Melenggok tanpa tujuan
Berjalan dari gang hingga comberan
Menabuh genderang blusukan
Kadang menumpang bus karatan
Di antara banjir dan kemacetan
Semua jadi liputan
Menyihir dunia maya
Dan kau terkesima
Aku raisopopo
Hanya bisa berkata rapopo
Fadli Zon, 16 April 2014
PRIHANDOKO