TEMPO.CO, London - Dua orang yang mengaku pejabat Kedutaan Besar Korea Utara mengajukan protes ke penata rambut di London barat, Mo Nabbach. Alasannya, Nabbach memasang poster promosi yang menggambarkan wajah pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.
Dalam foto itu, Jong-un tengah tersenyum sambil melakukan hormat gaya militer, dengan rambut pendek yang telah menjadi ciri khasnya. Bahkan, Nabbach menambahkan kalimat promosi potongan harga 15 persen, di bawah foto Jong-Un.
"Bad hair day? 15% off all gent cuts through the month of April. Tuesday-Thursday," tulis Nabbach di poster. (Baca juga: Rambut Pria Korut Harus Seperti Kom Jong-Un).
Menurut Nabbach, dua pejabat Korea Utara itu sempat berhenti di depan salon dan memotret plakat. Mereka juga menuliskan sesuatu di buku catatan. "Orang-orang itu kemudian masuk ke salon dan meminta poster diturunkan," ujar Nabbach, seperti yang dikutip Fox News, Rabu, 16 April 2014. "Mereka katakan plakat itu tidak sopan dan menghina pemimpin Korea Utara."
Nabbach awalnya menolak permintaan itu. Namun tak lama, ia pun menurunkannya. Alasan Nabbach, poster itu telalu menarik perhatian orang. "Juga menghalangi sinar yang masuk ke gerai salon." (Baca juga: Dua Orang Ini Kim Jong-Un KW Super).
Kepolisian London juga menerima beberapa keluhan dari Kedutaan Besar Korea Utara soal gambar Kim Jong-un. Lokasinya di satu rumah lingkungan Ealing, berjarak 10 menit berjalan kaki dari tempat cukur Nabbach. "Kami sudah menanyakan warga sekitar, tapi tidak menemukan adanya pelanggaran," ujar polisi. (Baca juga: Rambut Kim Jong-Un Tak Pernah Populer di Korut).
FOX NEWS | INDEPENDENT | CORNILA DESYANA
Terpopuler:
Berlusconi Dihukum Urus Jompo Setahun
Ukraina Rebut Kembali Bandara dari Separatis Rusia
Feri Tenggelam di Korsel, 107 Penumpang Hilang