TEMPO.CO, Surabaya - Kepolisian Daerah Jawa Timur akan melakukan pengamanan ketat saat pencoblosan ulang di Kabupaten Sampang, Sabtu, 19 April 2014. Jumlah personel yang dikerahkan terdiri atas lima Satuan Setingkat Kompi (SSK) Brigade Mobil dan dua SSK Pengendali Massa (Dalmas).
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan pasukan itu, terutama Brimob, saat ini sudah berada di sejumlah daerah di Pulau Madura. Tiga SSK, di antaranya, ditempatkan di Kabupaten Pamekasan, serta Sampang dan Kabupaten Bangkalan masing-masing satu SSK. “Kami memang melakukan pengamanan secara all out di Madura. Seluruh pasukan siap merapat ke Sampang,” kata Awi kepada Tempo, Jumat, 18 April 2014.
Pengamanan dilakukan di 17 tempat pemungutan suara (TPS) di Desa Bira Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang. Pencoblosan ulang dilakukan karena ditemukan sejumlah pelanggaran. Setiap TPS minimal dijaga oleh tiga polisi. Bahkan jumlah pasukan akan ditambah jika keamanan di Sampang dinilai rawan. “Semua kekuatan siap merapat ke Sampang. Jangan khawatir,” ujar Awi.
Menurut Awi, pelanggaran yang terjadi di Sampang belum tergolong pidana dan masih menjadi ranah Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sampang dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur. “Bawaslu menetapkan terjadi kesalahan teknis dan merekomendasikan dilakukan pencoblosan ulang,” ucapnya sembari menambahkan, jika Bawaslu menyerahkan masalahnya ke kepolisian, akan dilakukan penyelidikan.
Diberitakan sebelumnya, pada pemilu legislatif 9 April 2014 terjadi sejumlah pelanggaran. Jumlah TPS yang didirikan di Desa Bira Barat hanya dua, padahal seharusnya 17 TPS. Di dua TPS itu pun tidak berlangsung pencoblosan. Namun dalam formulir C-1 disebutkan jumlah pemilih mencapai 90 persen dari daftar pemilih tetap (DPT). Setelah diselidiki oleh Bawaslu dan Polda Jawa Timur, memang ditemukan pelanggaran, sehingga Bawaslu merekomendasikan dilakukan pencoblosan ulang.
MOHAMMAD SYARRAFAH
Topik terhangat:
Pelecehan Siswa JIS | Pemilu 2014 | Jokowi | Pesawat Kepresidenan | Prabowo
Berita terpopuler:
Ini Alasan Mahasiswa ITB Tolak Jokowi Masuk Kampus
Anas Siapkan Laporan Kampanye Fiktif SBY
Rahasia Madrid Kalahkan Barcelona
