TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman, meminta pemainnya tidak meremehkan kemampuan Gresik United pada pertandingan Liga Super Indonesia di Stadion Tri Dharma Petrokimia, Gresik, Jawa Timur, Ahad, 20 April 2014.
"Dua musim lalu kami tidak pernah menang di Gresik karena menganggap enteng melihat ada pemain Gresik absen," ujar Djadjang di Mes Persib Bandung. Karena itu, dia wanti-wanti anak asuhnya jangan terkecoh oleh satu atau dua pemain, jangan underestimate.
Djajang memang pusing karena gelandang andalan Firman Utina dan striker Tantan tidak bisa bermain di Gresik. Firman absen lantaran mengalami cedera saat latihan di Bandung. Sedangkan Tantan mendapat sanksi akumulasi kartu kuning setelah menjamu Arema Cronous akhir pekan lalu. (Baca: Persib Kehilangan Firman Utina Saat Lawan Gresik)
Absennya Firman yang performanya belakangan terus membaik, kata Djadjang, berdampak pada performa Persib. "Firman, gelandang yang bisa jadi penyerang dan mencetak gol. Tantan juga kemarin (lawan Arema) bagus. Tapi apa boleh buat," ujar pelatih yang akrab disapa Djanur itu.
Untuk menggantikan Firman, Djanur menyiapkan gelandang Taufiq. Adapun untuk pengganti Tantan, masih ada striker andalan Ferdinand Sinaga. "Taufiq bisa tampil sejak awal babak pertama. Kualitas Taufiq tak jauh berbeda dari Firman," katanya.
Gelandang Taufiq memastikan siap jika ditunjuk Djanur menggantikan Firman. Timnya, kata dia, harus memberikan kemampuan terbaik dan akan tampil maksimal, fokus, dan kerja keras. "Kami harus curi poin, bahkan poin penuh di Gresik untuk menjaga tren positif tim," ujar Taufik, mantan pemain Persebaya Surabaya.
ERICK P. HARDI