TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang dipecat Suryadharma Ali, Mochammad Romahurmuziy, mengatakan pemberhentian sementara Suryadharma Ali dari posisi ketua umum partai telah disahkan dalam rapat pimpinan nasional di kantor PPP, 19-20 April 2014.
"Keputusannya sah berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai," kata Romi, sapaan Romahurmuziy, di Cikini, Jakarta, Ahad, 20 April 2014.
Rapimnas, kata dia, memutuskan Emron Pangkapi--sebelumnya menjabat wakil ketua umum--menjadi pejabat sementara ketua umum menggantikan Suryadharma. (Baca: Suryadharma Ali Dilengserkan dari Ketua Umum PPP)
Menurut Romi, keputusan rapimnas partainya--digelar kubu Romi--untuk memberhentikan sementara Suryadharma telah sesuai dengan Pasal 10 ayat 2 AD/ART PPP mengenai pemberhentian pengurus pusat. Ketua umum, dia mengatakan, merupakan salah satu posisi yang termasuk sebagai pengurus pusat. "Artinya bisa dikenakan pasal ini."
Menurut dia, pemberhentian ini dilatarbelakangi tindakan Suryadharma yang menentukan arah koalisi sebelum rapimnas. Suryadharma telah memutuskan partai berlambang Ka'bah mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden dan menjalin koalisi dengan Partai Gerindra. (Baca: Ini 6 Elite PPP yang Dipecat Suryadharma Ali)
Padahal, kata Romi, sesuai musyawarah kerja nasional partainya di Bandung tahun lalu, keputusan calon presiden dan calon wakil presiden serta arah koalisi PPP hanya bisa ditentukan melalui rapimnas. "Ini murni tindakan yang di luar konstitusi partai," ujar dia.
Menurut dia, rapimnas partainya juga menganulir pemecatan yang dilakukan Suryadharma terhadap enam elite partai Ka'bah dan empat ketua dewan pimpinan wilayah. "Rapimnas memutuskan bahwa mekanisme pemecatan itu inkonstitusional," kata Romi. Sebelumnya Suryadharma Ali memecat Romi dari posisi sekretaris jenderal dan enam petinggi partai. (Baca: Romy Dipecat dari Sekjen PPP, Ini Penggantinya)
PRIHANDOKO
Topik terhangat:
Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo | Pemilu 2014
Berita terpopuler:
6 Cerita Mengejutkan di Balik Konflik PPP
JIS Buat Surat Edaran, Begini Isinya
Suryadharma Ali Dilengserkan dari Ketua Umum PPP