TEMPO.CO, Jakarta - Pemain sinetron Lucky Hakim bersyukur memperoleh suara tertinggi di antara suara calon anggota legislatif lain dari Partai Amanat Nasional. Dengan begitu, ia pun bisa memastikan keberhasilannya menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2014-2019. "Alhamdulillah, ini amanah," kata Lucky Hakim kepada Tempo, Kamis, 24 April 2014.
Berdasarkan rapat pleno rekapitulasi suara dan penetapan hasil pemilu, Lucky mendapatkan suara sebanyak 126.457 dari daerah pemilihan Jawa Barat 6 yang meilputi Kota Bekasi dan Kota Depok. Suara tertinggi dia peroleh di Kota Bekasi dengan jumlah lebih dari 70 ribu. "Berkat kepercayaan masyarakat kepada saya," katanya.
Lucky mengklaim profesinya sebagai pemain sinetron mampu mendongkrak popularitasnya sebagai caleg DPR. Menurut dia, 70 persen popularitasnya terdongkrak lewat sinetron di televisi. Namun demikian, ia menganggap keputusannya turun langsung ke lapangan untuk menemui masyarakat juga menunjang keberhasilannya.
"Saya memanfaatkan betul waktu luang untuk turun ke warga," kata Lucky. Ia menambahkan, kegagalannya dalam pemilihan kepala daerah di Kota Bekasi merupakan pelajaran politik. Dengan pengalamannya bertarung di pilkada itu, selain dikenal sebagai pemain sinetron, ia juga dikenal sebagai politikus.
Ia berjanji akan menjalankan fungsinya sebagai anggota Dewan dengan baik setelah resmi duduk di Senayan. Lucky mengatakan akan terus turun ke lapangan meski sudah mendapatkan kursi empuk di Senayan. "Saya siap menjalankan amanah," ujar Lucky.
ADI WARSONO
Berita Terpopuler:
Jokowi Nangis Gara-gara Jam Tangan
Ketua Umum Gerindra Dikalahkan Anak Jenderal Djoko
Akuisisi Batal, Dahlan: Saya Seolah Menteri Ngawur
Diduga Ada Geng Pedofil di JIS