TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Arif Wibowo, kembali meraih kursi Dewan Perwakilan Rakyat. Arif Wibowo menjadi peraih suara tertinggi di partainya dan kelima di antara seluruh caleg di daerah pemilihannya.
"Iya, lolos, alhamdulilah," kata Arif saat dihubungi Tempo, Jumat, 25 April 2014. Arif meraih 43.069 suara di daerah pemilihan Jawa Timur 4, meliputi Kabupaten Lumajang dan Jember. PDIP hanya meraih satu kursi di dapil ini.
Arif mengatakan ada sejumlah catatan terhadap penyelenggaraan pemilu kali ini. Misalnya, daftar pemilih yang karut-marut, tindakan kepala daerah di Jember yang mendukung partai tertentu, politik uang dan kampanye hitam, serta penyelenggara pemilu yang tidak profesional sehingga terjadi penggelembungan suara. Dia mendesak panitia pengawas pemilu agar transparan dalam mengusut kejahatan pemilu ini.
Partai Kebangkitan Bangsa menjadi satu-satunya partai yang meraih dua kursi di daerah pemilihan tersebut. Sisanya dibagi merata oleh Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Golongan Karya, Partai Nasional Demokrat, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional. (Baca: Misbakhun Lolos ke Senayan)
Politikus Gerindra, Bambang Haryadi, menjadi peraih suara tertinggi dengan angka 86.973, disusul politikus PAN, Anang Hermansyah, dengan 52.439 suara.
Namun sejumlah caleg inkumben yang bertarung di dapil ini terancam gagal melenggang ke Senayan. Misalnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Taufik Hidayat; caleg dari Partai Gerindra, Dhohir Farisi; politikus PKB, Nur Yasin; dan politikus Partai Demokrat, Ayub Khan. Total suara sah di dapil Jawa Timur 4 adalah 1.628.051. (Baca pula: Gagal ke Senayan, Roy Suryo Tuding Ada Manipulasi)
Politikus yang lolos di dapil ini selain Arif dan Anang adalah Syaiful Bahri Ansori dan Hadi Zainal Abidin dari PKB, Bambang Haryadi dari Gerindra, Muhammad Ikhsan Modjo dari Demokrat, Muhammad Nur Purnamasidi dari Golkar, dan Taufiqulhadi dari NasDem.
WAYAN AGUS PURNOMO