TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dangdut Rhoma Irama dikabarkan akan mengundurkan diri sebagai bakal calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa karena diisukan dikhianati Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Benarkah begitu?
Melalui RIFORRI (Rhoma Irama For Republik Indonesia) dan diklaim atas persetujuan Rhoma, Ketua Tim Sukses Rhoma dari RIFORR, Habib Shechan Shabab, mengatakan pihaknya perlu meluruskan kabar tersebut agar tidak terjadi misunderstanding lagi. “Melihat waktu yang semakin dekat dan situasi yang memanas," kata Shechan Shabab di Markas RIFORRI, Cawang, Jakarta, Sabtu, 26 April 2014.
Menurut Shechan, Rhoma Irama akan menarik dukungan jika, pertama, PKB tidak konsekuen. “Tidak komit dengan kesepakatan tujuan yang telah disepakati bersama untuk mencapreskan Rhoma pada Pemilu 2014,” ujarnya.
Lalu, kedua, jika PKB berkoalisi dengan partai lain dan tidak melibatkan Rhoma. “Maka Rhoma akan mencabut dukungan kepada PKB,” katanya. Apa pun keputusan Rhoma, menurut dia, idolanya itu akan tetap berjuang untuk umat Islam dan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 45.
"Inilah poin yang kami sampaikan agar diketahui oleh umum. Mudah-mudahan mendapat rida, hidayah dari Allah sehingga kita mendapatkan pemimpin yang baik untuk bangsa dan negara," ujar Shechan Shabab.
Ketua tim sukses Rhoma, Ramdansyah, sebelumnya menegaskan Rhoma masih menjadi calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa. Menurut dia, acara konferensi pers yang menyatakan bahwa si raja dangdut bakal mundur sebagai capres dari PKB adalah tidak benar. "Itu dari para pendukung Rhoma Irama saja," katanya, Sabtu.
Adapun untuk Rhoma sendiri, kata Ramdansyah, masih tetap pada sikap politiknya, yakni bersama PKB. Dia mengatakan Rhoma juga menjunjung tinggi etika karena dinamika politik masih terus bergulir hingga saat ini. Dia pun mengatakan bahwa komunikasi politik yang dilakukan Rhoma selama sudah seizin Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
"Jadi biar tidak simpang siur, Rhoma masih tetap bersama PKB dan Cak Imin (Muhaimin Iskandar) hingga saat ini," dia menambahkan. Ramdansyah mengatakan sikap PKB juga tidak berubah dan masih mengusung Rhoma sebagai salah satu calon pemimpin Indonesia. "Sampai dua hari lalu sikap partai (PKB) juga masih tetap sama."
ANINDYA LEGIA PUTRI
Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo
Berita terpopuler:
Ahok: Kita Beragama tapi Tak Bertuhan
Gagal ke Senayan, Roy Suryo Tuding Ada Manipulasi
Kebakaran Pasar Senen, 33 Unit Damkar Diturunkan