Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembacokan di Pasuruan Diduga Bermotif Dendam

image-gnews
Celurit. (puisianwari.blogspot.com)
Celurit. (puisianwari.blogspot.com)
Iklan

TEMPO.CO, Pasuruan--Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Reso Pasuruan Ajun Komisaris Bambang Sugeng menjelaskan kronologi kasus pembacokan sadis kepada satu keluarga yang terjadi di Perum Gading Permai blok AA7 Kelurahan/Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Sabtu kemarin. "Petugas sudah selesai melakukan oleh TKP (tempat kejadian perkara), selama kurang lebih tiga jam," kata dia kepada Tempo, Ahad, 4 Mei 2014.

Menurut Bambang, hasil olah TKP itu mengerucut pada motif balas dendam atau sakit hati. Sebab tidak ada barang korban yang hilang. "Sepeda motor dan barang berharga lainnya masih utuh, jadi kemungkinan motifnya dendam," kata Bambang.

Berdasarkan temuan polisi, pembacokan itu terjadi sekitar pukul 18.45 WIB. Pada waktu itu korban Michael Yulius, 35 tahun, keluar rumah karena ada seseorang yang memanggil. Namun di teras rumah itu Michael dijemput sambetan senjata tajam oleh dua orang pelaku yang memakai topeng.

Mendengar keributan di luar, ayah Michael, Gunawan, 80 tahun, ingin melihat anaknya. Namun sampai di luar pelaku  juga membacok lelaki renta itu tanpa ampun. Ibu Michael, Bertha, 80 tahun, yang menyusul suaminya keluar rumah pun ditebas senjata tajam. "Pelakunya tiga orang, mengendarai dua sepeda motor. Usai melakukan aksi sadistis, para pelaku langsung kabur, sehingga warga tidak tahu pada kejadian tersebut," kata dia.

Warga baru tahu kejadian tersebut, kata Bambang, setelah ada teriakan minta tolong dari korban. Warga lalu melaporkan kejadian itu kepada polisi. Petugas mengevakuasi korban yang terluka parah. "Tiga orang korban yang berlumuran darah  dilarikan ke Rumah sakit Bangil, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Dokter Soetomo Surabaya," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Michael menderita luka bacok di tangan kiri dan pergelangan tangannya putus. Kepala bagian belakang, kening kanan dan kening kiri serta leher sebelah kanan luka parah. Sedangkan Gunawan menderita luka bacok pada pelipis sebelah kiri. Selain itu di hidung  dari atas ke bawah dan dada sebelah kanan juga luka parah.

Adapun Bertha mengalami luka parah hanya pada bagian tangan. "Untuk penyelidikan awal hasilnya baru seperti itu. Dokter belum memperbolehkan kami tanya banyak hal kepada korban karena kondisinya luka parah," kata dia.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pelaku Pembacokan Siswa SMK di Tanjung Duren Mengaku Mau Balas Dendam tapi Salah Sasaran

24 Januari 2024

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Pelaku Pembacokan Siswa SMK di Tanjung Duren Mengaku Mau Balas Dendam tapi Salah Sasaran

Seorang siswa SMK Yadika 2 menjadi korban pengeroyokan, ia mengalami luka bacok di lengan siku kirinya pada Jumat siang, 19 Januari 2024 lalu.


Tersangka Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Pasar Kramat Jati, Sakit Hati Soal Perselingkuhan

9 Januari 2024

Cuplikan CCTV pegawai kios semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban pembunuhan, Senin  dinihari, 8 Januari 2024. Instagram/Kabar Jaktim
Tersangka Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Pasar Kramat Jati, Sakit Hati Soal Perselingkuhan

Tersangka penyiraman air keras itu dijerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.


Pedagang Semangka di Kramat Jati Disiram Air Keras dan Dibacok

8 Januari 2024

Cuplikan CCTV pegawai kios semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban pembunuhan, Senin  dinihari, 8 Januari 2024. Instagram/Kabar Jaktim
Pedagang Semangka di Kramat Jati Disiram Air Keras dan Dibacok

Polisi menangkap pelaku penganiayaan terhadap pedagang semangka di Kramat Jati


Siswa SMA di Bogor Tewas Dibacok di Pasar Ciampea, Polisi Tangkap 3 Pelajar Sekolah Lain

3 Desember 2023

Ilustrasi penganiayaan
Siswa SMA di Bogor Tewas Dibacok di Pasar Ciampea, Polisi Tangkap 3 Pelajar Sekolah Lain

Kapolres Bogor menyatakan tidak akan membiarkan aksi jago-jagoan dan premanisme di wilayah hukum Kabupaten Bogor.


KJP Dua Pelajar SMK Dicabut, Terlibat Pembacokan saat Tawuran

24 November 2023

Ilustrasi KJP
KJP Dua Pelajar SMK Dicabut, Terlibat Pembacokan saat Tawuran

Dua pelajar yang terlibat tawuran mendapatkan sanksi berupa pencabutan KJP.


2 Gangster Dalam Kasus Pembacokan di Tambora Ditangkap, 6 Masih Buron

1 November 2023

Dua gangster asal Jakarta Utara ditangkap Polsek Tambora akibat lukai warga dengan celurit. Sumber: Polsek Tambora
2 Gangster Dalam Kasus Pembacokan di Tambora Ditangkap, 6 Masih Buron

Kejadian pembacokan yang dilakukan kelompok gangster itu terekam melalui CCTV toko sekitar TKP pukul 01.00.


Iseng Cari Lawan, Anggota Gangster Konvoi Lalu Bacok 2 Warga di Tambora Jakbar

1 November 2023

Dua gangster asal Jakarta Utara ditangkap Polsek Tambora akibat lukai warga dengan celurit. Sumber: Polsek Tambora
Iseng Cari Lawan, Anggota Gangster Konvoi Lalu Bacok 2 Warga di Tambora Jakbar

Dua anggota gangster iseng konvoi motor dengan motif sengaja mencari lawan dan menyerang warga. Penganiayaan pun terjadi di Tambora, Jakbar.


FSGI Desak Kemenag Evaluasi Pendisplinan Murid di MA Yasua Pilangwetan Usai Kasus Guru Dibacok

27 September 2023

Komisioner KPAI, Retno Listyarti, dalam diskusi PR Pendidikan di Hari Anak di Jakarta, 20 Juli 2019. Tempo/Friski Riana
FSGI Desak Kemenag Evaluasi Pendisplinan Murid di MA Yasua Pilangwetan Usai Kasus Guru Dibacok

FSGI meminta Kemenag mengevaluasi pembelajaran dan pendisiplinan peserta didik Madrasah Aliyah Yasua Pilangwetan usai kasus pembacokan terhahap guru


Tawuran Kelompok Muara Baru dan Luar Batang, Satu Orang Tewas

21 Agustus 2023

Ilustrasi tawuran pelajar. Dok. TEMPO/Dasril Roszandi;
Tawuran Kelompok Muara Baru dan Luar Batang, Satu Orang Tewas

Saat tawuran berlangsung, pelaku mengejar dan membacok korban menggunakan celurit


Satu Petingginya Dibacok, Ormas Ini Gelar Sayembara Tangkap Pelaku

2 Agustus 2023

Ilustrasi perkelahian. Shutterstok
Satu Petingginya Dibacok, Ormas Ini Gelar Sayembara Tangkap Pelaku

Apa kata polisi Tangerang Selatan soal kejadian dan sayembara dari ormas berhadian Rp 20 juta tersebut?