TEMPO.CO, Lumajang - Tenaga kerja Indonesia, Titin Ratnawati, 32 tahun, asal Kabupaten Lumajang dikabarkan tewas di Hong Kong. "Ada TKI Lumajang meninggal di Hong Kong. Dia meninggal ketika berlibur di pantai," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lumajang Ismail kepada Tempo, Jumat, 9 Mei 2014. (Baca juga: TKI Tewas Mengenaskan di Selangor, Malaysia)
Dia menuturkan kabar itu diperoleh dari konsulat Indonesia di Hong Kong. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, Titin meninggal dunia pada Minggu, 4 Mei 2014, ketika berlibur di pesisir Pantai Tai Tau Chau, Shek O. Saat itu korban bersama enam rekannya sedang asik di pesisir pantai.
Tiba-tiba ombak besar datang hingga menerjang korban. Korban terseret dan tergulung ombak. Tim SAR sempat melakukan penyelamatan. Titin ditemukan pada jarak 50-100 meter dari tempat kejadian. Namun Titin dinyatakan meninggal dunia ketika dilarikan ke rumah sakit.
Kabar tersebut tersebar di situs jejaring sosial. Titin dikabarkan telah bekerja di Hong Kong sejak sepuluh tahun lalu. Rencananya, dia mau cuti dan pulang pada Juni mendatang. Bahkan dia sudah membeli tiket pulangnya. "Jenazah akan dipulangkan Selasa, 13 Mei 2014," ujar Ismail. (Baca juga: Lagi, Tiga TKI Tewas Ditembak di Malaysia)
DAVID PRIYASIDHARTA
Berita lain:
Cara Bupati Bogor Mengelak Disebut Terima Suap
Boediono Sebut Yang Mulia, JK: Saya Cukup Pak Hakim
Ini Dia Kesalahan Pertama Van Gaal kepada MU