TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Perusahaan PT Unilever Indonesia Tbk Sancoyo Antarikso mengatakan perusahaan akan bertanggung jawab atas kerusakan di Taman Bungkul, Surabaya. Tanaman di Taman Bungkul dilaporkan rusak karena terinjak-injak warga yang menghadiri pembagian es krim Walls gratis, Ahad, 11 Mei 2014.
"Kami akan bertanggung jawab sepenuhnya. Kami akan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surabaya untuk mengembalikan kondisi taman," kata Sancoyo ketika dihubungi Tempo, Ahad, 11 Mei 2014. (Baca: Tanaman Sepanjang Darmo Rusak, Risma Marah Besar)
Sancoyo mengatakan, ketika rombongan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mendatangi lokasi acara, sudah ada perwakilan Unilever dan partner penyelenggaraan acara yang bertemu dengan rombongan pemerintah kota. Head of Corporate Communications Unilever Maria Dewantini Dwianto mengatakan perwakilan Unilever di Surabaya akan segera berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak pemerintah kota.
"Kami akan berkoordinasi dengan yang punya taman, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Surabaya. Kami akan bertemu secepatnya, kalau bisa besok," kata Maria lewat sambungan telepon, Ahad.
Maria mengatakan pihaknya akan memperbaiki taman karena kerusakan terjadi akibat penyelenggaraan acara tersebut. Tanggung jawab perbaikan, menurut Maria, bisa dilakukan dengan menanggung biaya perbaikan dan melakukan perbaikan fisik.
"Tadi sudah ada sebagian yang diperbaiki. Yang sudah diperbaiki, kami ganti biayanya. Kalau ada bagian lain yang harus dibenahi, kami juga akan tanggung jawab, baik dengan menanggung biaya ganti rugi atau ikut memperbaiki secara fisik," kata Maria.
Maria mengatakan kerusakan taman terjadi karena jumlah pengunjung bagi-bagi es krim gratis membeludak, melebihi perkiraan panitia acara. "Di satu sisi kami senang Walls masih disenangi masyarakat. Tapi kami minta maaf karena terlalu banyak pengunjung sehingga terjadi kerusakan," kata Maria.
Maria memastikan bahwa acara yang diselenggarakan hari ini sudah mengantongi izin dari Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya dan pemerintah daerah. (Baca: Taman Bungkul Rusak, Risma Akan Gugat Walls)
BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Berita Terpopuler:
Hashim: Saat Tragedi Mei 1998, Prabowo Bersama Rhoma
Soal Boko Haram, Tweeps Serang Menteri Tifatul
Kiai PKB Resmi Dukung Jokowi Jadi Capres
Tumplek Blek Sasar Pengunjung Wanita dan Anak