TEMPO.CO, Jakarta -- Menteri Koordinator bidang Ekonomi Hatta Rajasa bakal mundur dari Kabinet Indonesia Bersatu II. Sebagai penggantinya, pengusaha media Chairul Tanjung disebut-sebut bakal naik.
"Saya dengar penggantinya CT (Chairul Tanjung)," kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi kepada Tempo, Selasa, 13 Mei 2014. (Baca:Di Kantor Chairul Tanjung, SBY Curhat Soal Suksesi)
Sofjan tak menyebutkan dari mana asal kabar tersebut. Namun menurut dia, Chairul Tanjung merupakan sosok yang pas menggantikan Hatta di sisa waktu pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. "CT juga mengerti soal ekonomi," ujarnya. Chairul juga merupakan Ketua Komite Ekonomi Nasional. (Baca:Hatta Rajasa Mundur dari Kabinet)
Positifnya Chairul Tanjung menduduki posisi menteri koordinator perekonomian, kata Sofjan karena ia tidak memiliki kepentingan politik partai mana pun. Selain itu, pada masa-masa akhir kabinet ini, cenderung tidak ada keputusan besar yang akan diambil.
"CT cenderung akan fokus untuk kepentingan ekonomi nasional. Toh, apa sih yang bisa dia perbuat selama empat-lima bulan terakhir ini," ujarnya. (Baca:Hatta Jadi Cawapres Prabowo, PKS Legawa)
Ketua Fraksi PAN Tjatur Sapto Edy membenarkan rencana kemunduran Hatta Rajasa. Ia mengatakan rencana mundur ini sudah disampaikan jauh hari kepada internal PAN. "Mungkin hari ini disampaikan (ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono)," ujarnya.
Tjatur mengatakan Hatta Rajasa memang sudah ingin mundur jika resmi menjadi calon presiden atau calon wakil presiden. Namun, Tjatur mengelak saat ditanya apakah artinya Hatta akan secara resmi berpasangan dengan Prabowo Subianto. "Kalau sudah berani mundur artinya sudah pasti maju," kata Tjatur berdiplomasi.
AYU PRIMA SANDI
Terpopuler:
Hari ini, SBY Bertemu Prabowo dan Jokowi di Istana
Menjabat di MK, Total Gaji Akil Rp 12,4 Miliar
Korban Penjahat Seksual Tegal Ratusan Siswa SMP?
