Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Pejabat DIY Melenggang ke Kursi Dewan  

image-gnews
walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti (kiri) dan Wakil Walikota Yogyakarta, Imam Priyono (kanan). TEMPO/Suryo Wibowo
walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti (kiri) dan Wakil Walikota Yogyakarta, Imam Priyono (kanan). TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Komisi Pemilihan Umum di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta telah mengumumkan dan menetapkan para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten/kota periode 2014-2019. Dari nama yang ditetapkan itu, sejumlah calon legislator merupakan keluarga pejabat di DIY.

Di Kota Yogyakarta ada nama Suryani, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang  merebut satu dari 15 kursi yang diraih PDIP di DPRD Kota Yogyakarta. Suryani merupakan istri Wakil Wali Kota Imam Priyono. Bendahara Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Yogyakarta itu meraup suara terbanyak kedua di partainya, yakni 3.552 suara, mengalahkan para inkumben dari PDIP. 

Suryani yang baru pertama kali mencalonkan diri dalam pemilu legislatif itu menang telak di daerah pemilihan Kota Yogyakarta 3, meliputi Kecamatan Tegalrejo, Jetis, dan Gedong Tengan. Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kota Yogyakarta Agus Triyatno menuturkan kemenangan Suryani  diwarnai sejumlah informasi tentang adanya aksi pengerahan massa yang disokong oleh Wakil Wali Kota Imam Priyono.

“Ada sekitar empat informasi yang kami terima, dalam kampanye dibantu suaminya. Tapi tidak ada barang bukti,” kata Agus kepada Tempo, Selasa, 13 Mei 2014. Menurut dia, maksud dibantu tersebut bukan merujuk pada penggunaan fasilitas negara oleh Imam, melainkan penggunaan kesempatan--sebelum memasuki kampanye, Imam  gencar mengenalkan istrinya akan maju menjadi calon legislatif. Karena itu, tidak bisa ditindaklanjuti sebagai dugaan pelanggaran.

Saat dimintai konfirmasi, Imam Priyono menyatakan kemenangan sang istri sangat minim campur tangan dirinya. “Ibu punya tim sukses sendiri yang sering datang ke rumah,” katanya. Imam mengaku jarang bertemu dengan istrinya selama masa kampanye, sehingga dugaan membantu kampanye Suryani tidak beralasan.

Tingginya perolehan suara Suryani, menurut Imam, karena istrinya juga dosen lepas di sejumlah universitas. “Selama ini Ibu sangat aktif sebagai Wakil Ketua PKK Kota, jadi pemilihnya banyak ibu-ibu,” tutur Imam.

Di Kabupaten Gunungkidul, KPU menetapkan kemenangan tiga orang calon legislator dari PDIP yang masih punya hubungan keluarga dengan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul Agus Priyanto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tiga anggota keluarga Agus yang lolos ke kursi DPRD Gunungkidul periode 2014-2019 adalah anak sulungnya, Wahyu Pradana Ade Putra, yang meraih 4.000 suara di daerah pemilihan Gunungkidul 2; istri Agus, Desiyanti (4.000 suara di dapil Gunungkidul 4); dan adik Agus, Agus Joko Kriswanto (4.000 suara di dapil Gunungkidul 1). 

Ketua Panwaslu Gunungkidul Buchori Ichsan menuturkan kemenangan kerabat Agus juga diwarnai informasi dugaan saling bantu menggunakan program pemerintah. “Khususnya untuk anaknya, ada yang menginformasikan dibantu dari program bantuan Dinas Kelautan yang dikucurkan Agus saat kampanye,” katanya. Bantuan tersebut berupa terpal. Sayangnya, kata Buchori, informasi itu baru disampaikan setelah ada penetapan KPU, Ahad lalu.  

Adapun Agus Priyanto membantah tudingan tersebut. Meski sejumlah kerabatnya lolos menjadi anggota Dewan, dia mengaku tak pernah menggunakan fasilitas atau program pemerintah untuk keperluan kampanye. “Semua program itu disalurkan jika sudah ada usulan masyarakat. Tidak bisa disalurkan begitu saja,” ujarnya.
 
PRIBADI WICAKSONO

Baca juga:
Jumlah Legislator Perempuan DPRD DIY Menyusut Drastis
Gagal ke Senayan, Sutan: Ada Teman Makan Teman

Terpopuler
Nabrak di Bundaran HI, Pengemudi BMW Tantang Polisi
Tepis Fitnah Sara, Kiai NU Kampanye untuk Jokowi
Ini Skuad Resmi Inggris

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

21 hari lalu

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan


Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

29 hari lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (tengah) bersama Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni, dan Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, beserta jajarannya dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Defara
Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.


William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

32 hari lalu

William Aditya Sarana. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meraih suara terbanyak untuk caleg DPRD DKI dalam Pemilu 2024. Di mana dapilnya? Ini profilnya


Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

37 hari lalu

Dokumentasi Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster saat diwawancara di Denpasar.ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

Wayan Koster mengatakan PDIP masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata meskipun capres-cawapresnya belum berhasil menang.


Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

46 hari lalu

Perhelatan Sarkem Fest 2024 digelar di Yogyakarta. (Dok. Dinas Pariwisata Yogyakarta)
Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.


Meninggal Dunia Sebelum Kampanye, Caleg PAN Raih Suara Terbanyak di Jabar

46 hari lalu

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyapa warga saat kampanye terbuka di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (24/1/2024). Zulkifli Hasan mengajak seluruh simpatisan dan masyarakat untuk memberikan suaranya untuk memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Hasrul Said
Meninggal Dunia Sebelum Kampanye, Caleg PAN Raih Suara Terbanyak di Jabar

Meski telah meninggal dunia sebelum masa kampanye, caleg dari partai PAN, mendapatkan raihan suara terbanyak.


Komisioner KPU Jayawijaya Dianiaya Massa Distrik Asotipo, Pleno Dibatalkan

48 hari lalu

Polisi menertibkan sekelompok warga Distrik Asotipo, Jayawijaya, yang menganiaya Komisioner KPU Kabupaten Jayawijaya Alpius Asso di Gedung DPRD, Wamena, Jumat, 1 Maret 2024. Dok. Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua.
Komisioner KPU Jayawijaya Dianiaya Massa Distrik Asotipo, Pleno Dibatalkan

Penganiayaan Komisioner KPU dan perusakan Gedung DPRD Jayawijaya berawal saat massa Distrik Asotipo datang membawa alat tajam dan batu.


MK Perbolehkan Calon Anggota DPR, DPD dan DPRD Maju Pilkada Tanpa Perlu Mengundurkan Diri

49 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo memimpin jalannya sidang perkara nomor 116/PUU-XXI/2023 mengenai uji materiil Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum di Gedung MK, Jakarta, Kamis (29/2/2024). . ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/Spt (ADITYA PRADANA PUTRA/ADITYA PRADANA PUTRA
MK Perbolehkan Calon Anggota DPR, DPD dan DPRD Maju Pilkada Tanpa Perlu Mengundurkan Diri

MK menyatakan calon anggota DPR, DPD dan DPRD tetap boleh maju pilkada tanpa perlu mengundurkan diri sebagai anggota Dewan.


Pegawainya Diduga Terlibat Pungli di Rutan KPK, Begini Kata Sekretariat DPRD DKI Jakarta

51 hari lalu

Ketua Majelis sidang etik Dewan Pengawas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean bersama dua anggota majelis Albertina Ho dan Harjono, menggelar sidang pembacaan surat putusan pelanggaran etik 93 pegawai Rutan KPK, di gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 15 Februari 2024. Majelis sidang etik Dewas KPK, menjatuhkan sanksi berat kepada para terperiksa, telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan menyalahgunakan jabatan atau kewenangan yang dimiliki, termasuk menyalahgunakan pengaruh sebagai insan KPK dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi berupa pungutan liar mencapai Rp.6,14 miliar di Rumah Tahanan Negara Klas I Salemba Cabang KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Pegawainya Diduga Terlibat Pungli di Rutan KPK, Begini Kata Sekretariat DPRD DKI Jakarta

DPRD DKI Jakarta siap untuk mengambil langkah dalam memproses pegawai bernama Hengki yang diduga terlibat dalam pungli di Rutan KPK.


Perbedaan DPR, DPRD, dan DPD RI serta Wewenangnya

53 hari lalu

Sejumlah Anggota DPR RI saat mengikuti Rapat Paripurna ke-12 Masa Persidangan III tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, Februari 2024. Rapat yang dihadiri oleh 95 anggota dan izin 196 sehingga total 291 orang anggota itu beragendakan penyampaian pidato Ketua DPR RI Puan Maharani untuk menutup masa persidangan III. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbedaan DPR, DPRD, dan DPD RI serta Wewenangnya

DPR, DPRD dan DPD adalah lembaga legislatif yang melakukan fungsi legislasi, pengawasan, dan anggaran. Lalu, apa perbedaan DPR, DPRD dan DPD?