TEMPO.CO, Banyuwangi - Kapal Motor Penumpang (KMP) Reny II terbakar di bagian mesin saat menyeberangi Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, 14 Mei 2014. Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu karena 57 penumpang di dalamnya berhasil dievakuasi. (Baca juga: Kapal Ekspres Bahari Terbakar, Ibu dan Bayi Tewas)
Mesin KMP milik PT Djembatan Nusantara itu terbakar di mesin induk kanan sekitar pukul 06.00 Wib, berjarak 1 mil dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Kapal itu membawa 57 penumpang, 15 unit roda dua, dan 11 unit roda empat.
Huzaimah, 25 tahun, salah satu penumpang, mengatakan saat itu dia sedang tertidur di lantai satu yang dekat dengan mesin. Tiba-tiba mesin mengeluarkan suara ledakan kecil dan mengeluarkan asap hitam tebal. "Saya langsung panik," kata perempuan asal Jember, Jawa Timur, ini.
Menurut Huzaimah, seluruh penumpang lalu diminta naik ke lantai dua dan memakai pelampung. Sekitar 30 menit, penumpang dievakuasi ke KMP Niaga Nusantara. Huzaimah bekerja di Denpasar, Bali, dan berniat pulang ke kampung halamannya di Jember.
Komariyah, penumpang lainnya, mengaku langsung panik saat mesin kapal tiba-tiba mati. Apalagi dia juga melihat asap membumbung tinggi. "Saya khawatir karena bawa anak," kata Komariyah yang juga akan pulang ke Jember.
Kepala PT ASDP Pelabuhan Ketapang, Waspada Heruwanto, mengatakan pihaknya mengerahkan dua kapal tunda untuk menarik KMP Reny. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi pada pukul 07.10 Wib. Penumpang yang telah dievakuasi kini ditempatkan di ruang tunggu VIP pelabuhan. (Baca juga: Kisah Korban Kapal Terbakar di Korea Selatan)
IKA NINGTYAS
Terpopuler
Nabrak di Bundaran HI, Pengemudi BMW Tantang Polisi
Tepis Fitnah Sara, Kiai NU Kampanye untuk Jokowi
Jadwal Pemadaman Listrik Jakarta Hari Ini