Hanura Akhirnya Berlabuh ke PDI Perjuangan  

image-gnews
Pasangan Capres dan Cawapres dari Partai Hanura Wiranto dan Hary Tanoesudibjo melakukan simulasi pencoblosan di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (5/4). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pasangan Capres dan Cawapres dari Partai Hanura Wiranto dan Hary Tanoesudibjo melakukan simulasi pencoblosan di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (5/4). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto menyatakan partainya berkoalisi dengan PDI Perjuangan dalam pemilu presiden 2014. Pernyataan itu diungkapkan Wiranto setelah menemui Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Jalan Teuku Umar 27, Jakarta Pusat, Sabtu, 17 Mei 2014.

"Kesimpulan pada pertemuan puncak ini telah membuahkan kesepakatan. Kami memutuskan untuk melanjutkan kerja sama dengan PDIP dalam pemilu presiden serta dalam rangka membangun pemerintahan yang baik," katanya.

Wiranto mendatangi kediaman Megawati sekitar pukul 11.00. Didampingi sejumlah elite partainya seperti Sekretaris Jenderal Hanura Dossy Iskandar Prasetyo dan Ketua DPP Hanura Saleh Husin, mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia itu disambut Ketua Harian Badan Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Puan Maharani dan Sekretaris Jenderal Tjahjo Kumolo.

Mereka  langsung memasuki ruang tamu Mega. Hampir satu jam pertemuan berlangsung secara tertutup. Wiranto dan Puan kemudian keluar untuk memberi pernyataan pers di depan wartawan.  Wiranto mengatakan hampir lima tahun terakhir ini partainya bersama PDI Perjuangan bahu-membahu sebagai kekuatan penyeimbang di luar koalisi partai pendukung pemerintah.

Dari berbagai pengalaman tersebut, Hanura meyakini adanya kesamaan platform serta napas perjuangan menuju Indonesia yang maju dan bermartabat. "Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Megawati yang telah menerima Hanura sebagai mitra perjuangan yang tepercaya," katanya.

Puan Maharani mengakui partainya dan Hanura menemukan kesamaan visi dan misi untuk memperkuat pemerintahan dengan sistem presidensial. Partainya pun akan segera mendeklarasikan kerja sama koalisi dengan Hanura dalam waktu dekat. "Deklarasi antara PDIP dan Hanura direncanakan dihadiri semua partai pendukung, yakni NasDem dan PKB, serta didampingi Pak Joko Widodo," ujarnya.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

TRI SUHARMAN

Baca juga:
Hanura Tolak Poros Baru Sebelum Ada Penjajakan
Gerindra dan Hanura, PDIP: Seperti Minyak dan Air

Terpopuler
KSAD Budiman Mencuat di Daftar Cawapres Jokowi
Puan Dianggap Tak Pantas Dampingi Jokowi
Anak Menteri Koperasi Tersangka Korupsi Videotron

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.


DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustofa
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.


Munaslub Hanura Kubu Sudding Resmi Umumkan Pemecatan OSO

18 Januari 2018

Dewan Penasihat Hanura Chairuddin Ismail membuka acara musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Kubu Sarifuddin Sudding di bilangan Bambu Apus, Cilangkap, Jakarta Timur,18 Januari 2018. TEMPO/ewi Nurita
Munaslub Hanura Kubu Sudding Resmi Umumkan Pemecatan OSO

Keputusan pemecatan Oesman sapta Odang disampaikan dalam Munaslub Hanura.


Kubu Sarifuddin Sudding Mengklaim Munaslub Partai Hanura Legal

18 Januari 2018

Dewan Penasihat Hanura Chairuddin Ismail membuka acara musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Kubu Sarifuddin Sudding di bilangan Bambu Apus, Cilangkap, Jakarta Timur,18 Januari 2018. TEMPO/ewi Nurita
Kubu Sarifuddin Sudding Mengklaim Munaslub Partai Hanura Legal

Munaslub Partai Hanura ini digelar setelah Sarifuddin Sudding dan Oesman Sapta Oedang saling pecat.


Munaslub Hanura Kubu Sudding Dibuka Anggota Dewan Penasihat

18 Januari 2018

Dewan Penasihat Hanura Chairuddin Ismail membuka acara musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Kubu Sarifuddin Sudding di bilangan Bambu Apus, Cilangkap, Jakarta Timur,18 Januari 2018. TEMPO/ewi Nurita
Munaslub Hanura Kubu Sudding Dibuka Anggota Dewan Penasihat

Munaslub Hanura kubu Sarifuddin Sudding digelar untuk memilih ketua umum partai pengganti Oesman Sapta Odang.


Hanura Kubu Sudding Gelar Munaslub Hari Ini dan Besok

18 Januari 2018

Logo Partai Hanura
Hanura Kubu Sudding Gelar Munaslub Hari Ini dan Besok

Pakar hukum tata negara, Refly Harun, menyarankan Hanura tidak mempertahankan Oesman Sapta Odang karena masyarakat menaruh persepsi negatif.


Refly Harun: Oesman Sapta Merugikan Hanura di Tahun Politik

18 Januari 2018

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan (kanan) didampingi Inspektur Upacara Oesman Sapta Odang (kiri) saat prosesi pemakaman tokoh Politik Alm AM Fatwa di TMP Kalibata, 14 Desember 2017. Tempo/Fakhri Hermansyah
Refly Harun: Oesman Sapta Merugikan Hanura di Tahun Politik

Menurut Refly, yang menyebabkan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta dipandang negatif oleh masyarakat adalah ketika dia dinilai merebut kursi Ketua DPD.


Wiranto Sebut Hanura sedang Hadapi Kemelut

18 Januari 2018

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto setelah  menghadiri rapat koordinasi Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan, di Hotel Borobudur, Jakarta, 17 Januari 2018. TEMPO/Arkhelaus W.
Wiranto Sebut Hanura sedang Hadapi Kemelut

Wiranto mengatakan bakal mengambil sikap untuk menyelesaikan konflik internal Partai Hanura.


Sarankan Hanura Tak Pertahankan Oso, Ini Alasan Refly Harun

18 Januari 2018

Refly Harun dalam diskusi Dialektika Demokrasi di Komplek Parlemen, Jakarta.
Sarankan Hanura Tak Pertahankan Oso, Ini Alasan Refly Harun

Pakar hukum tata negara, Refly Harun, berpendapat sebaiknya Partai Hanura tidak mempertahankan Oesman Sapta Odang sebagai ketua umum partai


Hanura Kubu Sudding Batal Gelar Munaslub Malam Ini

18 Januari 2018

Ketua Umum Partai Hanura Wiranto (kedua kiri) bersama Ketua Dewan Pertimbangan Partai Hanura Hary Tanoesoedibjo, Sekretaris Fraksi Partai Hanura Saleh Husin (kanan) dan anggota fraksi Syarifuddin Sudding (kiri). TEMPO/Imam Sukamto
Hanura Kubu Sudding Batal Gelar Munaslub Malam Ini

Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Hanura kubu Sarifuddin Sudding batal digelar malam ini.