TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) secara bertahap kembali mengoperasikan terminal pengisian bahan bakar minyak (BBM) Teluk Kabung, Padang, Sumatera Barat. Juru bicara Pertamina, Ali Mundakir, mengatakan pada Ahad, 18 Mei 2014, Pertamina akan mengoperasikan satu pompa solar untuk memasok BBM ke Sumatera Barat.
"Rencananya, hari ini akan beroperasi satu pompa guna memasok kebutuhan solar di sekitar Kota Padang. Kapasitas operasi hari ini mengalirkan solar sekitar 800 kiloliter," kata Ali lewat pesan singkat kepada Tempo.
Rumah pompa terminal BBM Teluk Kabung terbakar pada Rabu, 14 Mei 2014. Dengan alasan keamanan, Pertamina menghentikan operasi di terminal BBM Teluk Kabung. Akibat penghentian sementara ini, pasokan BBM bersubsidi untuk Sumatera Barat terganggu. Sebagian warga terpaksa membeli BBM jenis Premium secara eceran dengan harga Rp 12.000 per liter. (Baca: Harga BBM Eceran di Padang Rp 12 Ribu per Liter)
Ali menuturkan rata-rata per hari kebutuhan solar di Padang sebesar 1.200 kiloliter. Sisa kebutuhan yang belum bisa dipenuhi terminal BBM Teluk Kabung akan dipasok dari lima depot di sekitar Sumatera Barat, yaitu Dumai, Sibolga, Siak, Jambi, dan Bengkulu.
Sedangkan penyaluran Premium, menurut Ali, sudah kembali normal sejak Sabtu, 17 Mei 2014. Penyaluran Premium kembali pulih dengan realisasi 2.000 kiloliter per hari, sesuai dengan kebutuhan Sumatera Barat. "Estimasinya sore ini atau besok penyaluran Premium dan solar sudah bisa kembali normal," tuturnya
BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Terpopuler
Pro-Jokowi: Isu Puan Cawapres Adu Domba Politik
Gaya Komunikasi Wali Kota Surabaya Dikritik
Demokrat Ingin Ical Jadi King Maker, Bukan Capres