TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kesal mengetahui sejumlah taman rusak karena diinjak-injak simpatisan dua pasangan calon presiden-wakil presiden, yakni Joko Widodo-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Taman yang rusak berada di depan kantor Komisi Pemilihan Umum di Jalan Imam Bonjol dan di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
"Ini contoh buruk. Mau memperbaiki negeri tapi taman saya saja diinjak-injak," ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 20 Mei 2013. Dia menyayangkan euforia para pendukung kedua pasangan yang akhirnya merusak fasilitas umum. (Baca: Jokowi atau Prabowo, Ahok: Aku Rapopo)
Pria yang akrab disapa Ahok itu mengatakan sindirannya dilayangkan untuk kedua pasangan calon presiden-wakil presiden, yaitu Jokowi-Jusuf Kalla dan Prabowo-Hatta Rajasa. Dia mengaku sudah menegur Partai Gerakan Indonesia Raya karena simpatisannya merusak taman di depan KPU saat pasangan Prabowo-Hatta mendaftarkan diri, Selasa, 20 Mei 2014. (Baca: Di Depan Jokowi, SBY: Saya Masih Presiden)
Menurut dia, Gerindra sudah berjanji bakal memperbaiki taman itu. Namun Ahok tak mau menunggu. Dia menugaskan Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI memperbaiki lokasi itu lebih dulu. "Supaya cepat, soalnya itu kan di jalur utama. Nanti biar mereka bikin taman baru di tempat lain," kata Ahok. (Baca: 9 dari Jokowi, 8 dari Prabowo)
Dia khawatir perbaikan oleh tim kedua calon presiden bakal berjalan lama. Namun tagihan membuat taman baru juga harus segera dilayangkan. Cara menagihnya, Ahok meminta Dinas Pertamanan membuat foto taman sebelum dan sesudah dirusak simpatisan kedua pasangan. Foto itulah yang akan dikirimkan ke partai-partai pendukung kedua calon. "Kalau sudah keburu jadi presiden, kan, repot menagihnya. Harus dipaksa waktu masih calon presiden," tuturnya sambil tertawa.(Baca: Jadwal Lengkap Kontes Menuju Kursi RI-1)
Sebelumnya diberitakan, sejumlah taman rusak akibat diinjak simpatisan kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden. Simpatisan Prabowo-Hatta Rajasa merusak taman di depan KPU, sementara pendukung Jokowi-Jusuf Kalla merusak taman di Jalan Teuku Umar, Menteng.
ANGGRITA DESYANI
Berita terpopuler:
Mahfud Dijanjikan Jabatan Lebih dari Menteri
Peraih Nilai UN Tertinggi Hanya Belajar di Rumah
Kafe Anti-kesepian Hadir untuk Wisatawan Jepang