TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian menyatakan banyak investor yang masih menunggu hasil pemilihan presiden di Indonesia. Menteri Perindustrian M.S. Hidayat mengatakan rencana itu bisa buyar jika tidak ada jaminan keamanan.
"Kalau yang diomongin masuk akal, mereka merasa aman. Jangan buat kalimat yang bombastis seperti nasionalisasi," ujar Hidayat, Selasa, 20 Mei 2014. (Baca: Capres Jokowi Memberi Harapan kepada Investor)
Menurut dia, beberapa industri feasibility study (FS) sudah selesai, tapi mereka masih menunggu siapa yang akan terpilih menjadi presiden. Investor yang dimaksudnya itu, kata dia, di antaranya yang di bidang industri besi baja dan petrokimia.
Para investor itu, kata Hidayat, masih mau melihat tema-tema yang dilontarkan para calon presiden. Karena itu, Hidayat berharap, presiden yang terpilih nanti bisa memberikan penjelasan secara gamblang, apa yang akan dilakukan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi. (Baca: Capres Diminta Umumkan Platform Ekonomi)
AMIR TEJO
Berita Terpopuler
Aburizal Terima Tawaran Menteri Utama dari Prabowo
Merchandise Beracun Piala Dunia Ada di Indonesia
Pengamat: Hanya Dua Poros Capres, Jokowi Untung
