Guruh Dukung Penuh Jokowi Jadi Capres  

Editor

Anton William

image-gnews
Guruh Sukarnoputra saat mengamati hasil take film
Guruh Sukarnoputra saat mengamati hasil take film "Hantu Selular".
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Guruh Sukarnoputra, anak presiden pertama Sukarno, mengatakan akan mendukung Joko Widodo alias Jokowi sebagai calon presiden pada pemilihan 9 Juli mendatang. Pagi ini, Guruh mendatangi rumah dinas Jokowi untuk mengatur strategi pemenangan bersama sukarelawan.

"Tidak usah saya nyatakanlah. Kamu lihat saja kedatangan saya ke sini, mengumpulkan sukarelawan. Ini, kan, pasti bentuk dukungan," katanya seusai menemui Jokowi di rumah dinas Taman Suropati, Ahad, 1 Juni 2014.

Guruh mengaku tengah mengkoordinasikan sukarelawan. Ia menolak menyebutkan nama sukarelawan yang ia tangani. Ia hanya menyebutkan sukarelawan yang ditanganinya terdiri dari berbagai kalangan, seperti seniman, teknokrat, dan budayawan. Guruh mengklaim para sukarelawan yang ia kumpulkan berasal dari berbagai usia. Guruh meninggalkan rumah dinas sekitar pukul 10.30.

Pada pertengahan Maret lalu, Guruh mengatakan dirinya tidak setuju pencalonan Jokowi sebagai calon presiden. Ia menilai Jokowi belum tepat menjadi capres karena masih kurang mumpuni. (Baca juga: Jokowi Mulai Nonaktif, Ahok Pelaksana Tugas)

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Mei lalu, Guruh juga didekati calon presiden dari koalisi pimpinan Partai Gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto. Seusai pertemuan itu, Guruh mengungkapkan dirinya masih berstatus sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan sehingga tak bakal mengalihkan dukungan kepada Prabowo. (Baca juga: KPU: Prabowo Tidak Tercela)

ANANDA TERESIA

Terpopuler
Massa Berjubah Kembali Datangi Rumah Julius
Neta S. Pane: Penyerangan di Yogya Kental Unsur Politis
Sangeang Meletus, Dua Bandara Ditutup

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nidji Ajak Syukuri Hidup Lewat Lagu Ciptaan Guruh Soekarno Putra: Buang Buang Waktu

12 Februari 2024

Nidji. Dok. Musica Studios
Nidji Ajak Syukuri Hidup Lewat Lagu Ciptaan Guruh Soekarno Putra: Buang Buang Waktu

Nidji merilis lagu yang diciptakan oleh Guruh Soekarno Putra berjudul Buang Buang Waktu. Mereka menghadapi tantangan saat tahap pengerjaan.


Kembalikan Baliku Hadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023 Ajak Anak Muda Cintai Seni Bali

16 Desember 2023

Kembalikan Baliku menghadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023. (dok. Kembalikan Baliku)
Kembalikan Baliku Hadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023 Ajak Anak Muda Cintai Seni Bali

Kembalikan Baliku menghadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023 yang menyajikan ragam tari Bali yang dipersembahkan oleh lebih dari 60 siswa berbakat


3 Hari Menghidupkan Nostalgia Lintas Melawai 1980-an, Dimotori Helmy Yahya dan Denny Malik

25 Juli 2023

Nostalgia Lintas Melawai 28 - 30 Juli 2023
3 Hari Menghidupkan Nostalgia Lintas Melawai 1980-an, Dimotori Helmy Yahya dan Denny Malik

Suasana 1980-1990 akan dihadirkan kembali dalam acara Lintas Melawai yang dilangsungkan di kawasan Blok M. Namun sebelum kembali ke era tersebut, simak terlebih dahulu tren Lintas Melawai.


Soekarno atau Sukarno, Mana yang Benar? Ini Permintaan Bung Karno Penulisan Namanya

18 Februari 2023

Soekarno Presiden pertama Indonesia di Jakarta, saat para fotografer meminta waktu untuk memfotonya Presiden Sukarno tersenyum, dengan mengenakan seragam dan topi, sepatu juga kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya. Sejarah mencatat sedikitnya Tujuh Kali Soekarno luput, Lolos, Dan terhindar dari kematian akibat ancaman fisik secara langsung, hal yang paling menggemparkan adalah ketika Soekarno melakukan sholat Idhul Adha bersama, tiba tiba seseorang mengeluarkan pistol untuk menembaknya dari jarak dekat, beruntung hal ini gagal. (Getty Images/Jack Garofalo)
Soekarno atau Sukarno, Mana yang Benar? Ini Permintaan Bung Karno Penulisan Namanya

Nama Presiden Pertama RI Sukarno kerap dieja Soekarno. Padahal Bung Karno menyatakan ejaan namanya adalah su bukan soe.


Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.


DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustofa
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.


Candu Asmara Hadir Bernuansa EDM ala JFlow dan Maizura

25 November 2020

Maizura. TEMPO/Fajar Januarta
Candu Asmara Hadir Bernuansa EDM ala JFlow dan Maizura

Lagu "Candu Asmara" mendapatkan napas baru dari Maizura dan JFlow


Album Puspa Ragam Guruh Sukarno Putra Dirilis, Libatkan Noah hingga Afgan

15 Agustus 2020

Cover album Puspa Ragam Karya Guruh Soekarno Putra yang melibatkan sejumlah musisi Tanah Air. Foto: Musica Studios
Album Puspa Ragam Guruh Sukarno Putra Dirilis, Libatkan Noah hingga Afgan

Dinyanyikan kembali sejumlah musisi seperti Noah dan Afgan, lagu-lagu di album Puspa Ragam Karya Guruh Sukarno Putra dikemas sesuai selera masa kini.


Guruh Nilai Puisi Sukmawati Soekarnoputri Tak Menyinggung SARA

3 April 2018

Guruh Soekarnoputra, menjawab pertanyaan awak media seusai menjenguk Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi yang dirawat karena kanker stadium 4 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta (26/8). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Guruh Nilai Puisi Sukmawati Soekarnoputri Tak Menyinggung SARA

Anggota DPR Guruh Soekarnoputra menilai puisi Ibu Indonesia yang dibawakan sang kakak Sukmawati Soekarnoputri tak mengandung unsur provokasi SARA.


PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

Sekertaris Jenderal PPP Arsul Sani usai menjadi pembicara dalam diskusi publik bertajuk
PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.