TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Pertimbangan Pusat Partai Amanat Nasional, Amien Rais, enggan mengomentari kinerja Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta. Alasannya, Amien merasa tak memiliki kapasitas mengomentari itu. "Sudah jelas kan, saya pendukung Prabowo. Pasti saya maunya berbicara tentang Prabowo," kata Amien di Hotel Four Seasons, Selasa, 3 Juni 2014.
Sebaliknya, Amien memuji bekas Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus itu. "Prabowo memiliki keunggulan," ujarnya. Menurut dia, Prabowo memiliki wawasan luas. "Itu yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin," kata bekas Ketua Umum Muhammadiyah itu. Amien mengimbuhkan Prabowo dapat bersikap nasionalis sekaligus berpikir secara global.
Terlebih, kata Amien, purnawirawan militer itu memiliki pasangan yang andal dalam bidang ekonomi. "Ditambah Hatta, pasangan ini ideal," kata Amien. Selain itu, Amien mengatakan pasangan Prabowo-Hatta tidak memalukan jika datang ke forum internasional. Sebab, menurut dia, keduanya memiliki pengetahuan luas tentang dunia. (Baca juga: Pernyataan Amien Rais Dinilai Picu Kekerasan Agama)
Pasangan Prabowo-Hatta maju sebagai calon presiden dan wakil presiden pada pilpres 9 Juli mendatang. Pasangan ini mendapatkan nomor urut 1. Keduanya diusung oleh tujuh partai pengusung. Yakni, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Golongan Karya, dan Partai Bulan Bintang. (Baca: Koalisi Prabowo Gemuk, Amien Rais: Allah Akan Menolong)
AMRI MAHBUB
Berita Utama
PDIP Tuding Duit Hashim untuk Iklan Prabowo
KPK Cegah Teman Dekat Ibas Yudhoyono
Hashim: Prabowo Temperamental, tapi...
