TEMPO.CO , Jakarta:Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan aplikasi smartphone SafetiPin akan diluncurkan bulan Agustus 2014 mendatang. Aplikasi ini untuk melihat tingkat keamanan suatu wilayah.
"Itu mau kami luncurkan bulan Agustus atau September," kata dia di kawasan Pancoran Rabu 4 Juni 2014. Dia mengatakan, aplikasi tersebut dikembangkan bekerjasama dengan salah satu organisasi dari Perserikatan Bangsa-bangsa.
Dengan aplikasi ini, Ahok mengatakan, pihaknya dapat mengetahui daerah-daerah mana saja yang tingkat keamanannya rendah, sehingga Pemprov DKI pun bisa mengambil tindakan.
Penggunaan aplikasi ini bisa digunakan di smartphone warga Jakarta. Aplikasi tersebut kurang lebih akan mirip peta wilayah Jakarta dan menunjukan keberadaan si pengguna aplikasi. Melalui aplikasi tersebut, warga bisa menyampaikan kondisi tempatnya berada seperti apa. "Misalnya gelap, jalanan jelek, menakutkan, banyak sampah," kata dia.
Kemudian, daerah yang ditandai rawan oleh warga akan berwarna merah. Daerah agak rawan berwarna kuning dan daerah aman berwarna hijau.
"Klo tidak aman ya berarti lurah camat harus cek dong. Apa ada preman yang menunggu di gang atau ada tukang nodong di situ (misalnya)," kata Ahok. Dari situ pun, secara otomatis data keamanan di wilayah bisa terkumpul.
Saat ini, menurut Ahok, aplikasi tersebut sudah tersedia di Google Play namun masih berbahasa Inggris. "Yang bahasa Indonesia nanti menyusul diluncurkan," kata dia.
NINIS CHAIRUNNISA
Berita Terpopuler:
10 Langkah Menjaga Ginjal Tetap Sehat
Scout Willis Unggah Foto Topless Gadis Bali Kuno
Tri Uji Coba Teknologi LTE
Sistem Cerdas ITB Urai Kemacetan Panjang