TEMPO.CO, Jakarta - Film Philosopher hadir dengan konsep unik. Menggali kultur dan kekayaan Indonesia. Hal ini diungkapkan Sutanto Hartono, Programming Director SCM (Surya Citra Media), kepada wartawan pada Selasa, 3 Juni 2014, di Senayan City.
Menurut Sutanto, ide film ini datang dari John Huddles yang punya konsep cukup unik.
"Saya tertarik karena dua hal, pertama, syuting semuanya di Indonesia. Alangkah indahnya kalau kultur dan kekayaan Indonesia dibawa ke pentas dunia," kata Sutanto. (Baca: Cinta Laura Makan Pasir)
Selain itu, kata Sutanto, eksposenya lebih maksimal dibanding film-film lain yang sebagian syuting di Indonesia. Sinematografinya menggugah untuk target penonton anak muda.
"Hal kedua, Indonesia punya potensi tenaga kreatif. Bagaimana kalau kita support tim Hollywood dengan tenaga lokal. Secara cost production lebih murah," kata dia.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler:
Ini Alasan Vitalii Sediuk Memukul Brad Pitt
Jenderal Agus: Bella Saya Tenteng ke Mana-mana
Alasan Kaka Slank Dukung Jokowi
Charlie Hunnam Soal Peran Christian Grey