TEMPO.CO , Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar Pekan Rakyat Jakarta (PRJ) Monas pada 11-15 Juni 2014. Acara ini merupakan salah satu rangkaian acara ulang tahun Jakarta ke-487.
Kepala Dinas Perindustrian dan Energi, M. Haris Prindatno mengatakan acara itu dibuat agar bisa dinikmati seluruh lapisan masyarakat. "Pak Gubernur dan Wakil Gubernur berpesan supaya acara ini juga bisa dijangkau masyarakat menengah ke bawah, jadi pengunjung masuk secara gratis," kata Haris ketika dihubungi, Kamis, 5 Juni 2014. "Kalau yang konglomerat kan sudah ada PRJ Kemayoran." (Baca: PRJ di Monas Mirip Kaki Lima Night Market)
Selain itu, Pemerintah DKI Jakarta juga ingin memberi tempat bagi pengusaha kaki lima yang hanya memiliki modal sedikit. Oleh sebab itu mereka menyediakan minimal 1.000 kios gratis untuk UMKM. "Total kiosnya masih kami hitung karena ada perubahan tempat," kata dia.
Awalnya, mereka berencana membuka 2.600 stand di empat silang Monas. Tapi kini stand itu hanya akan digelar di silang tenggara dan silang barat daya Monas. Soalnya silang di dekat Istana Merdeka tak bisa digunakan untuk alasan keamanan. Sementara silang di dekat Mesjid Istiqlal akan digunakan sebagai jalur evakuasi ambulans, jalur untuk mengangkut air bersih dan bongkar muat.
Selain stand untuk pedagang kaki lima dan UMKM, mereka juga membuka stand untuk usaha yang lebih mapan. "Ada juga yang akan buka stand motor dan mobil, karena ini prinsipnya subsidi silang," kata dia.
Para pedagang kaki lima dan UMKM akan diseleksi oleh PKK, Dekranasda, dan suku dinas sebelum bisa menempati stand di PRJ Monas. Berbagai barang akan dijual mulai dari makanan, pernak-pernik, kerajinan tangan, mainan, pakaian, hingga motor dan mobil. Harga-harga barang itu juga harus dicantumkan agar penjual tak memanfaatkan keadaan dan mengetok harga.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Basuki Tjahaja Purnama mengatakan acara itu dibuat agar seluruh lapisan masyarakat bisa ikut menikmati. "Makanya harus terjangkau, kan kasihan kalau yang uangnya pas-pasan dipakai makan habis nanti tidak bisa belanja," katanya. (Baca: Jokowi Akui 'PRJ Monas' Butuh Perbaikan)
ANGGRITA DESYANI
Berita Terpopuler
Putri Jepang Lepas Gelar Demi Nikahi Pria Biasa
Kuburan 796 Anak Ditemukan di Septic Tank Gereja
Menteri Suswono Sebut Dua Kader PKS Terima Duit