TEMPO.CO, Moncton – Kepolisian Kanada terus menyisir jalan-jalan dan hutan kota Moncton yang biasanya tenang demi mencari seorang pria bersenjata bergaya Rambo yang diduga membunuh tiga petugas kepolisian dalam serangan paling mematikan dalam hampir satu dekade. Memang, kekerasan senjata amat jarang terjadi di kota yang terkenal sopan ini.
“Semua operasi akan Anda lihat di lingkungan Anda. Jangan mengabadikannya dalam foto dan mengunggahnya ke sosial media. Itu yang bisa Anda lakukan untuk membantu memecahkan masalah ini,” kata Chantal Farrah, petugas Kepolisian Moncton, kepada CNN, Jumat, 6 Juni 2014. Dikhawatirkan pria bersenjata ini akan semakin susah ditangkap jika mengetahui operasi polisi.
Justin Bourque, 24 tahun, mendadak menjadi sorotan publik Kanada setelah menyerang pasukan Kepolisian pada Rabu, 4 Juni 2014 malam waktu setempat. Pria yang memakai baju khas tentara ini, menenteng senjata laras panjang dan menggantungkan satu senjata lain di bahunya mirip tokoh Rambo dalam film fiksi yang diperankan Sylvester Stallone.
Dalam serangan ini, tiga polisi tewas dan dua orang lainnya mengalami luka. Belum diketahui apa motif serangan yang dilakukan Justin. Hingga saat ini, polisi masih mencari keberadaannya. Polisi telah tiga kali melihat Justin setelah serangan itu, tapi belum berhasil menangkapnya.
ANINGTIAS JATMIKA | CNN
Terpopuler
10 Fakta Unik tentang Yakuza
Yakuza Paksa Tunawisma Bekerja di PLTN Fukushima
Soekarno 'Hidup Lagi' di Hong Kong