TEMPO.CO, Kediri - Wafatnya Kiai Idris Marzuki dipastikan tak akan mengganggu aktivitas pengelolaan Pondok Pesantren Lirboyo ke depan. Pergantian kepemimpinan pondok akan dibahas dalam musyawarah Dewan Pembina Keluarga Pondok.
Kiai Kafabihi Mahrus, pengasuh pondok sekaligus keluarga Kiai Idris Marzuki menjelaskan kepemimpinan Lirboyo akan dibahas nanti dalam rapat Dewan Pembina Keluarga Pondok. Dewan pembina ini menurut dia terdiri atas para pengasuh dan keponakan-keponakan. "Nanti akan kami musyawarahkan," katanya, Senin 9 Juni 2014.
Baca Juga:
Menurut Kiai Kafa, pergantian pemimpin pondok ini dipastikan tak akan berlangsung rumit. Demikian pula dengan pengelolaan pondok pesantren pascameninggalnya Kiai Idris juga akan tetap berjalan lancar. Sebab selama ini pengelolaan secara kultural telah berjalan bertahun-tahun tanpa memperhatikan hierarki kepemimpinan. (Baca: Pengasuh Lirboyo, KH Idris Marzuki Wafat)
Selain Kiai Idris, kepengurusan pondok selama ini diasuh oleh beberapa kiai sepuh lainnya yang masih terikat dalam kekerabatan. Di antaranya adalah Kiai Kafabihi Mahrus dan Kiai Anwar Iskandar yang termasuk dalam kelompok kiai sepuh serta dibantu kiai muda yang masih keponakan Kiai Idris, seperti Gus Abdul Muid dan Gus An'im Mahrus Ali.
Selain mengurus santri, kedua pemimpin pondok muda ini juga aktif dalam dunia politik sebagai Ketua Partai Kebangkitan Bangsa cabang Kota Kediri dan legislator DPR RI.
Sumber Tempo yang dekat dengan keluarga pondok mengatakan kepemimpinan Lirboyo ke depan akan dipercayakan kepada Kiai Kafabihi Mahrus. Selain masih keluarga dan pengurus sepuh, kemampuan memimpin Kiai Kafabihi sudah cukup teruji selama mendampingi Kiai Idris Marzuki. "Wacana ini sudah ada sebelum Kiai Idris wafat," katanya.
Pendapat tersebut cukup teruji ketika dalam beberapa momentum besar Kiai Kafabihi tampil menggantikan Kiai Idris yang kondisi kesehatannya menurun. Salah satunya adalah menjadi tuan rumah pertemuan forum kiai Mataraman dua pekan lalu di kediaman Kiai Idris saat deklarasi dukungan Prabowo-Hatta. Dalam deklarasi tersebut Kiai Idris tidak hadir karena dirawat di rumah sakit di Surabaya.
Soal pergantian estafet kepada Kiai Kafabihi tersebut belum dikonfirmasi Kiai Abdul Muid atau yang akrab disapa Gus Muid. Ketua DPC PKB Kota Kediri yang juga pengasuh pondok Lirboyo ini mengaku belum mendengar wacana kemunculan Kiai Kafabihi tersebut dari Kiai Idris. "Saya kok malah belum dengar," katanya.
HARI TRI WASONO
Berita Terpopuler
Warga Heboh Saksikan Meteor di Langit Jabodetabek
Nurul: Keaslian Dokumen Pemecatan Prabowo Diragukan
Lukisan Buaya Djoko Pekik Dibanderol Rp 6 Miliar
NASA Benarkan Asteroid Melintasi Bumi