Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Disemprot Ahok, Sampah di Kota Tua Tetap Berserak  

Editor

Ali Anwar

image-gnews
Komunitas pecinta Star Wars, menaiki sepeda ontel sambil mempromosikan kegiatannya dihalaman gedung Fatahila, Kota tua, Jakarta (24/4). TEMPO/Aditia Noviansyah
Komunitas pecinta Star Wars, menaiki sepeda ontel sambil mempromosikan kegiatannya dihalaman gedung Fatahila, Kota tua, Jakarta (24/4). TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.COJakarta - Kawasan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat, jorok dan banyak sampah. Padahal, saat membuka Jakarta Museum Day Festival pada Sabtu, 7 Juni lalu, Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mencak-mencak dan "menyemprot" pejabat di sekelilingnya yang dianggap bertanggung jawab atas kondisi kawasan yang akan dinominasikan sebagai salah satu kota warisan budaya dunia itu. (baca: Kota Tua Diusulkan Jadi Kota Warisan Budaya Dunia)

Ahok menilai Kota Tua sangat kumuh. Padahal, anggaran dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mengalir. Ahok pun mengancam akan mempidanakan orang-orang yang dianggap bertanggung jawab atas kumuhnya Kota Tua. Dia juga meminta kepada anak buahnya untuk menindak tegas para pembuang sampah sembarangan di Kota Tua. Salah satunya adalah dengan tidak diberikan layanan yang berkaitan dengan izin administrasi maupun masalah kependudukan. (baca:Awas, Buang Sampah Sembarangan Bisa Kena Tipiring)

Pantauan Tempo pada Ahad, 8 Juni 2014, Kota Tua dikujungi banyak wisawatan lokal dan mancanegara. Pada pukul 11.00 WIB, halaman Museum Fatahillah bersih, tapi pukul 13.00 kembali kotor. Sampah bekas makanan yang dijajakan oleh pedagang kaki lima pun kembali berserakan di berbagai sudut.

Kepala Unit Pengelola Kota Tua Gathut Dwi Hastoro mengatakan, kondisi Kota Tua yang kotor itu disebabkan oleh ulah pengunjung yang tidak disiplinan. "Mau dibersihkan seperti apa kalau pengunjung tidak tertib? Jadi sulit," kata Gathut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terkait sanksi yang bakal diberikan kepada pengunjung Kota Tua, Lurah Pinangsia Febri mengatakan hukuman administrasi tersebut bisa saja diterapkan. Syaratnya, pelanggar yang membuang sampah sembarangan itu merupakan warga Pinangsia atau kecamatan di Tamansari. Dia pun mendukung sanksi itu bakal efektif memberikan efek jera.

Persoalannya, kata dia, Kota Tua merupakan tempat wisata yang terbuka untuk umum. "Banyak yang dari Bekasi atau Tangerang, jadi sulit kalau bukan dari wilayah kami," ujar dia. Jika demikian, pemerintahan setempat tidak bisa melakukan penindakan karena tidak terdata bersama warganya.


DIMAS SIREGAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

5 hari lalu

Bank DKI. Instagram/@bank.dki
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

41 hari lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?


Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

59 hari lalu

Petugas mengamati mesin pengolah sampah di TPS3R Ciracas setelah diresmikan Pj Gubernur Heru Budi Hartono di Ciracas, Jakarta Timur, Jumat, 26 Januari 2024. Pada 2023, Pemprov DKI Jakarta telah membangun tujuh titik TPS3R dengan fasilitas mesin pengolah sampah yang diharapkan dapat menurunkan jumlah volume sampah di TPA Bantar Gebang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.


Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

21 Februari 2023

Direktur Hero Supermarket Hendy dan Deputi Kerawanan Pangan dan Gizi pada Badan Pangan Nasional Nyoto Nyoto Suwignyo dalam acara Launching Program Food Rescue bersama Hero Supermarket yang akan dilaksanakan di Hero Taman Alfa, Joglo, Jakarta Barat, pada Selasa, 21 Februari 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.


Anies Baswedan Gencar Resmikan Proyek Jelang Lengser, Manuver Politik Pilpres 2024?

30 September 2022

Bakal Diusung NasDem, PKS, dan Demokrat Jadi Capres, Anies Baswedan: Saya Urus Jakarta Dulu
Anies Baswedan Gencar Resmikan Proyek Jelang Lengser, Manuver Politik Pilpres 2024?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan gencar meresmikan berbagai proyek yang menjadi janji politiknya. Tancap gas politik buat pilpres 2024?


Anies Baswedan Sebut Revitalisasi Kota Tua Manjakan Pejalan Kaki Saksikan Ikon Unik

11 September 2022

Kawasan wisata kota tua menjadi pilihan alternatif warga kota Jakarta untuk mengisi waktu liburnya.ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Anies Baswedan Sebut Revitalisasi Kota Tua Manjakan Pejalan Kaki Saksikan Ikon Unik

Anies Baswedan mengatakan revitalisasi Kota Tua memadukan masa lalu dan masa depan yang diproyeksikan menjadi salah satu ikon unik pariwisata Ibu Kota


Anies Baswedan Resmikan Kawasan Kota Tua yang Selesai Direvitalisasi

10 September 2022

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai meresmikan pembukaan kawasan Kota Tua dan pembangunan paket CP202 MRT Fase 2A di Plaza Beos, Kota Tua, Jakarta Barat, Sabtu malam, 10 September 2022. TEMPO/Lani Diana
Anies Baswedan Resmikan Kawasan Kota Tua yang Selesai Direvitalisasi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan kawasan Kota Tua yang baru rampung direvitalisasi


Anies Pamerkan Kawasan Kota Tua ke Para Pemimpin Kota Dunia

31 Agustus 2022

Sejumlah seniman Tari Reog Ponorogo beratraksi di arena Festival Batavia Kota Tua di Jakarta, Jumat 26 Agustus 2022. Festival yang berlangsung hingga Minggu 28 Agustus 2022. tersebut menampilkan sejumlah kesenian tradisional maupun modern dan memamerkan sejumlah produk UMKM di Jakarta sekaligus sebagai momentum diresmikannya wajah baru Kota Tua setelah direvitalisasi. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Anies Pamerkan Kawasan Kota Tua ke Para Pemimpin Kota Dunia

Gubernur DKI Jakarta mengajak delegasi U20 Mayors Summit menikmati suasana kawasan Kota Tua Jakarta


Festival Batavia Kota Tua Raup Omzet Rp 74 Juta

28 Agustus 2022

Sejumlah seniman Tari Reog Ponorogo beratraksi di arena Festival Batavia Kota Tua di Jakarta, Jumat 26 Agustus 2022. Festival yang berlangsung hingga Minggu 28 Agustus 2022. tersebut menampilkan sejumlah kesenian tradisional maupun modern dan memamerkan sejumlah produk UMKM di Jakarta sekaligus sebagai momentum diresmikannya wajah baru Kota Tua setelah direvitalisasi. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Festival Batavia Kota Tua Raup Omzet Rp 74 Juta

Bazar Jakpreneur di Festival Batavia Kota Tua berhasil meraup omzet Rp 74 juta terhitung hingga Ahad siang, 28 Agustus 2022.


Revitalisasi Kota Tua Belum Sepenuhnya Usai, Butuh Puluhan Miliar untuk Jadi Zona Rendah Emisi

28 Agustus 2022

Revitalisasi kawasan Kota Tua di sekitar Stasiun Kota, Jakarta, Selasa, 2 Agustus 2022. TEMPO/Mutia Yuantisya
Revitalisasi Kota Tua Belum Sepenuhnya Usai, Butuh Puluhan Miliar untuk Jadi Zona Rendah Emisi

DKI Jakarta menyebutkan anggaran revitalisasi Kota Tua di Jakarta Barat mencapai puluhan miliar untuk menyulap jadi zona rendah emisi.