TEMPO.CO, London - Penyanyi asal Inggris, Paul McCartney, membatalkan konsernya setelah dokter memerintahkannya beristirahat total setelah sembuh dari sakit. Ia semestinya tampil setidaknya pada lima konser di Jepang dan Korea Selatan serta di Amerika Serikat sebagai bagian dari tur dunianya.
Sir Paul, demikian media Inggris menyebut pria 71 tahun ini, mengatakan kepada penggemarnya bahwa ia sebetulnya "merasa baik-baik saja". Namun dokter memintanya untuk beristirahat beberapa saat lagi guna memulihkan diri dari virus yang membuatnya menunda konser baru-baru ini di Jepang dan Korea.
"Aku minta maaf. Namun beberapa minggu lagi kita akan goyang Amerika. Aku merasa sehat, tetapi menuruti saran dokter. Berharap untuk bertemu Anda semua segera," kata mantan personel The Beatles ini melalui situs pribadinya.
Menurut rencana, tur bertajuk "Out There" ini yang sedianya berlangsung pada 5 Juli di Albany, New York, dan 14-26 Juni di Lubbock, Dallas, New Orleans, Atlanta, Jacksonville, Nashville, dan Louisville akan dijadwal ulang sampai Oktober. Bagi yang sudah membeli tiket, menurut situs itu, akan diganti dengan tiket baru.
Sir Paul McCartney dirawat di Rumah Sakit Internasional St Luke di ibu kota Jepang bulan lalu karena infeksi virus yang serius. Istrinya, Nancy Shevell, 53 tahun, berada di sisinya sepanjang hari saat sang suami menghabiskan enam malam di rumah sakit.
Sir Paul McCartney pertama kali terkena virus pada 16 Mei, sehari setelah mendarat di kota itu. Ia sempat membaik sebelum akhirnya kembali sakit dan harus dirawat.
AP | INDAH P
Berita lain:
Valid, Surat Rekomendasi Pemecatan Prabowo
Jawab Roy Suryo via BBM, Ahok: Bro Kenapa Somasi?
Jokowi: Wiji Thukul Harus Ditemukan
Polisi: Pemerkosaan Mahasiswa Malaysia Rekayasa
Takmir Masjid Sesalkan Isi Pengajian Jafar Umar
Debat Capres Masih Gunakan Strategi 5-3-2
Klaim Lihat MH370, Pekerja Kilang Minyak Dipecat