Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demo ISIL, Irak Blokir Facebook dan YouTube  

image-gnews
Relawan yang telah bergabung dengan Tentara Irak untuk melawan militan Sunni, menaiki truk di Baghdad, Irak, 13 Juni 2014. REUTERS/Ahmed Saad
Relawan yang telah bergabung dengan Tentara Irak untuk melawan militan Sunni, menaiki truk di Baghdad, Irak, 13 Juni 2014. REUTERS/Ahmed Saad
Iklan

TEMPO.CO, Bagdad - Pemerintah Irak memblokir media sosial, termasuk YouTube, Twitter, dan Facebook, Jumat, 13 Juni 2014, menyusul pemberontakan kelompok Sunni Islamic State of Iraq and the Levant (ISIL) di Kota Mosul, Falluja, dan Ramadi, menuju Bagdad. Langkah ini dilakukan untuk menghentikan pesan berantai yang mengandung propaganda yang dapat memuat pendemo lebih banyak. (Baca: Amerika Siap Gempur Irak untuk Mengusir ISIL)

"Pengguna Irak mengalami masalah dalam mengakses layanan kami. Saat ini kami sedang menyelidiki laporan mereka dan berharap agar layanan segera dipulihkan," kata pihak Twitter, seperti dilaporkan TIMES, Jumat, 13 Juni 2014.

YouTube juga menerima laporan yang sama. Namun perusahaan ini menjelaskan bahwa tidak ada masalah teknis, tapi mereka akan melihat situasinya untuk penanganan lebih lanjut. (Baca: Turki Isyaratkan Larang Facebook dan Youtube)

"Kami terganggu oleh laporan tentang masalah akses di Irak, dan sedang diselidiki. Membatasi akses layanan Internet, yang merupakan komunikasi penting bagi jutaan orang, adalah masalah kepedulian terhadap komunitas global," kata juru bicara Facebook.

Selain media sosial, seorang sumber dari Kementerian Perhubungan Irak melaporkan ke kantor berita Kuwait, KUNA, bahwa sejumlah "situs porno" juga diblokir oleh pemerintah. "Sumber itu tidak menjelaskan motif pemblokiran situs-situs tersebut. Namun sepertinya ini dilakukan pemerintah untuk mencegah militan Islam menggunakan media sosial guna mempromosikan tindakan mereka," KUNA melaporkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

RINDU P. HESTYA | TIMES

Berita Lain:
Inilah Pria Penendang Brazuca Pertama Piala Dunia
Hemat Energi, Presiden Sisi Bersepeda dengan Warga
Piala Dunia, Pekerja Bandara Rio Minta Naik Gaji

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sudah Bisa Diakses, Facebook Bikin Pembaruan Fitur Video Jadi Mirip di TikTok

11 hari lalu

Ilustrasi Facebook, TikTok, Twitter. (NDTV)
Sudah Bisa Diakses, Facebook Bikin Pembaruan Fitur Video Jadi Mirip di TikTok

Pada aplikasi TikTok telah menjadi pedoman tetap namun bagi Facebook, ini sebuah inovasi dan kemajuan.


Cara Unblock Akun Seseorang di Facebook dengan Mudah

13 hari lalu

Cara download video Facebook di HP bisa dilakukan dengan mudah tanpa aplikasi. Anda hanya tinggal mengcopy tautan video Facebook.  Foto: Canva
Cara Unblock Akun Seseorang di Facebook dengan Mudah

Ada beberapa cara unblock teman di Facebook, bisa melalui handphone maupun laptop. Cukup ikuti beberapa langkah berikut ini.


Rayakan Hari Paskah dengan 55 Link Twibbon, Begini Cara Menggunakannya

17 hari lalu

Seorang wanita melintas dekat hiasan telur Paskah yang dilukis dengan gaya seni tradisional naif di Koprivnica, Kroasia, 27 Maret 2024. REUTERS/Antonio Bronic
Rayakan Hari Paskah dengan 55 Link Twibbon, Begini Cara Menggunakannya

Hari Paskah dapat dirayakan menggunakan twibbon beragam pilihan. Berikut memilih twibbon Hari Paskah yang sesuai selera dan cara menggunakannya!


Survei Meta Ungkap Pengguna Medsos Usia Muda di Indonesia Berani dan Aktif

18 hari lalu

WhatsApp mengumumkan peluncuran Avatar (Meta)
Survei Meta Ungkap Pengguna Medsos Usia Muda di Indonesia Berani dan Aktif

Sebanyak 87 persen responden dalam survei Meta menyatakan bahwa media sosial adalah platform efektif untuk sampaikan pesan dan mendorong perubahan.


WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

18 hari lalu

Pendiri WhatsApp, Brian Acton. successstory.com
WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

WhatsApp dibuat 2 mantan karyawan Yahoo, Brian Acton dan Jan Koum pada 2009 di sebuah garasi rumah di California. Begini perkembangannya.


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

20 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

31 hari lalu

Ilustrasi pengguna WhatsApp. Reuters/Dado Ruvic
Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

WhatsApp meluncurkan paket stiker terbarunya di Indonesia berkaitan dengan bulan Ramadan. Begini cara downlioad stiker WhatsApp edisi Ramdan.


Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

31 hari lalu

Jurnalis foto Palestina asal Gaza Motaz Azaiza. FOTO/Instagram/motaz_azaiza
Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

Jurnalis foto terkenal Palestina asal Gaza, Motaz Azaiza, memposting di akun X-nya bahwa dia telah dilarang di Facebook.


Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

36 hari lalu

Ibnu Khaldun
Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah karya Ibnu Khaldun sebagai salah satu buku yang akan dibaca dalam inisiatif komunitasnya sebagai A Year of Books.


Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

36 hari lalu

Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg yang dikenal sebagai pendiri Facebook dikenal memiliki kegemaran untuk membaca buku