TEMPO.CO, Jakarta - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2014 sudah dimulai, namun masih ada siswa dan orang tua yang masih bingung. "Banyak orang tua siswa yang datang ke sini karena tidak tahu tahapan PPDB," kata juru bicara SMAN 28 Jakarta Selatan, Sukimin, kepada Tempo, Kamis, 19 Juni 2014.
Indikasinya, kata dia, dalam sehari dia menerima 15-20 orang tua siswa yang menanyakan sistem PPDB. "Kebanyakan mengaku tidak dapat info dari SMP-nya," kata Sukimin. (baca: Pendaftaran Peserta Didik Baru)
"Harusnya Dinas Pendidikan juga lebih gencar mensosialisasikan," kata Sukimin. Dia mengatakan ketidaktahuan ini bisa menjadi penghambat. Bahkan, dia menambahkan, ada siswa yang mendaftar melalui jalur prestasi. Padahal jalur ini karena sudah ditutup. "Jalur prestasi dibuka pada 6-10 Juni," ujar Sukimin.
Kebingungan juga membayangi warga Jakarta yang anaknya bersekolah di luar Jakarta. Setiawati Nugrahaningtias, 46 tahun, misalnya. Warga Jakarta Selatan itu menyekolahkan anaknya di SMP Jakarta Islamic Boy Boarding School, Kabupaten Bogor.
Begitu anaknya lulus SMP, dia memutuskan akan menyekolahkan anaknya ke SMA di Jakarta. Persoalannya, pihak SMP tidak menjelaskan pendaftaran ke sekolah lintas rayon tersebut. "Makanya saya ke sini cari info, anak saya enggak dapat info dari sekolah," kata Setiawati di SMAN 28 Jakarta.
Dia menjelaskan, saat ingin mendaftar secara online, dia mengalami kesulitan. Pasalnya, dia bingung dengan istilah "siswa luar DKI Jakarta". "Saya bingung, anak saya sekolah di Bogor, tapi rumah saya di Jakarta Selatan. Ternyata luar DKI itu untuk domisili," kata Setiawati.
Meski sekolah anaknya yang bernama Raditya Rahman Adiwicaksono, 15, berada di Bogor, Setiawati berdomisili di Pejaten Timur, Jakarta Selatan. Setelah datang ke SMAN 28, dia baru tahu bahwa pendaftaran online untuk anaknya baru dibuka pada 23 Juni 2014.
PPDB saat ini sudah memasuki tahap pertama untuk jalur umum, yaitu prapendaftaran. Prapendaftaran dibuka secara online pada 16-20 Juni. Prapendaftaran ini hanya diikuti oleh siswa dari luar DKI, siswa lulusan 2013/2014, dan siswa yang mengambil paket A dan B.
Setelah mendaftar secara online, siswa datang ke sekolah yang telah ditetapkan masing-masing wilayah untuk verifikasi prapendaftaran. "Jadi, dari luar DKI yang mau sekolah di sini (SMAN 28) tidak perlu datang ke sini," kata Sukimin.
Sedangkan untuk jalur umum, pendaftaran online bagi siswa yang berdomisili DKI baru dibuka pada 23 Juni sampai 28 Juni. Setelah mendaftar, siswa datang ke sekolah penyelenggara untuk diverifikasi.
DEVY ERNIS