Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal TKI Karam, 9 Orang Tewas dan 27 Hilang

image-gnews
Warga menonton kapal nelayan KM Akau Jaya Sembilan yang karam di Pantai Toroudan, Gunungkidul, Yogyakarta, Kamis (10/10). Seorang awak kapal ditemukan tewas sementara awak lainnya yang belum diketahui jumlah pastinya masih dalam pencarian. TEMPO/Suryo Wibowo
Warga menonton kapal nelayan KM Akau Jaya Sembilan yang karam di Pantai Toroudan, Gunungkidul, Yogyakarta, Kamis (10/10). Seorang awak kapal ditemukan tewas sementara awak lainnya yang belum diketahui jumlah pastinya masih dalam pencarian. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Kapal tongkang yang mengangkut tenaga kerja asal Indonesia dikabarkan karam di perairan Sungai Air Hitam, Kuala Langat, Malaysia, Rabu dinihari, 18 Juni 2014. Para petugas maritim setempat menjelaskan, sejauh ini sembilan orang diketahui meninggal dan 27 lainnya hilang. (Baca: Kapal TKI Karam di Malaysia, Puluhan Orang Hilang)

Mereka mengatakan para penumpang kebanyakan adalah pekerja imigran ilegal yang ingin pulang ke Provinsi Aceh untuk menyambut bulan puasa. Sebanyak 60 orang yang berhasil diselamatkan ditahan karena melanggar Undang-Undang Imigrasi.

Dikutip dari BBC News, Jumat, 19 Juni 2014, kapal itu diperkirakan karam karena kelebihan muatan. Kapasitas maksimum kapal itu harusnya 50 orang, tapi, menurut data yang diterima petugas, ada 97 orang yang naik kapal itu.

"Ombak dan angin kencang membuat operasi penyelamatan sulit dilakukan. Tapi kami akan terus melakukan pencarian," kata Agensi Maritim Malaysia Mohamad Hambali Yaakup.

Yaakup menjelaskan, kapal itu tenggelam tidak jauh dari pantai. Jadi, keluarga korban masih berharap masih ada yang bisa diselamatkan atau paling tidak mereka bisa berenang ke tepian.

Menurut pengakuan saksi, kapal sempat mengalami kebocoran sebelum tenggelam. Dari hasil penyelidikan, ada kemungkinan kapal ini juga menabrak sebuah obyek sehingga menyebabkan kebocoran tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejauh ini, petugas maritim yang dibantu oleh tim penyelam dikerahkan untuk melakukan pencarian hingga ke dasar laut. Pihak berwenang juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menggali informasi lain.

RINDU P HESTYA | BBC NEWS

Berita Lain:
Berjemur Telanjang, Wanita Ini Sebabkan Kemacetan 
Bayi Merokok di Cina Undang Kemarahan Global 
Prangko Langka Terjual Seharga Rp 113,8 Miliar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Seorang tersangka militan ISIS, ditangkap dalam operasi kontra-terorisme di Malaysia. channelnewsasia.com
Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.


Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.


Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

14 Agustus 2017

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad berbicara kepada kelompok pro-demokrasi, Bersih selama protes 1MDB, di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 November 2016. REUTERS/Edgar Su
Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Wakil PM Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat dengan Mahathir Mohamad tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.


Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad. MARKUS SCHREIBER/AFP/Getty Images
Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.


Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

21 Juli 2017

Gambar dari rekaman video tak bertanggal yang diunggah ke media sosial oleh Kantor Berita Amaq yang berafiliasi dengan kelompok militan ISIS ini menunjukkan, dua anggota ISIS terlihat berjaga saat terlibat baku tembak dengan pasukan Suriah di Raqqa. Social Media Website via Reuters TV
Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

Pemimpin milisi ISIS asal Malaysia, Mohamad Fuzi Harun,tewas dalam serangan udara di Suriah.


Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

28 Mei 2017

Polisi Geledah Rumah Terduga Pelaku Bom Kampung Melayu di Bandung
Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

ISIS mengaku bertanggung jawab atas insiden bom bunuh diri tersebut.


Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

21 Mei 2017

Mantan Perdana Menteri Malaysia, Dr Mahathir Mohamad bertemu dengan pemimpin Partai Keadilan Rakyat (PKR), Anwar Ibrahim, 5 September 2016. Facebook.com/PKR
Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

Mahathir Mohamad telah menjanjikan dukungannya untuk kampanye pembebasan musuhnya di masa lalu, Anwar Ibrahim.


Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

17 Mei 2017

Seorang anak pengungsi Rohingya mencuci perlengkapan rumahnya di kolam kamp pengungsian Kutupalang, Cox's Bazar, Bangladesh, 4 Februari 2017. Lebih dari 70.000 muslim Rohingnya telah merlarikan diri dari Myanmar dalam beberapa bulan terakhir akibat konflik. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

Pengungsi Rohingya di Malaysia hanya diberi secangkir kecil air dan sedikit makanan, serta terpaksa minum air toilet.


Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

11 Mei 2017

Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima dai asal India Zakir Naik, Sabtu malam, 4 Maret 2017, di rumah dinas Wapres. Foto: Instagram
Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

Organisasi muslim moderat Malaysia terusik dengan keberadaan
Zakir Naik yang ceramahnya dianggap ekstrem.


Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

10 Mei 2017

Ilustrasi sepak bola. Benevolat.org
Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

Kesebelasan Malaysia menolak bertanding untuk kualifikasi Asian Cup di Pyongyang, Korea Utara, 8 Juni mendatang.