TEMPO.CO, Banyuwangi - Ketua tim pemenangan nasional pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud Md., salah ucap saat berorasi politik di hadapan massa di Lapangan Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu, 21 Juni 2014.
Dia hampir saja menyebutkan dukungan untuk Jokowi. "Kita semua ini akan mengikuti arahan para ulama untuk memilih Joko...Prabowo Subianto," kata Mahfud Md., Sabtu siang, 21 Juni 2014. (Baca: Mahfud Md. Sebut Soekarno Langgar HAM, PDIP Kecewa)
Kesalahan itu membuat massa sempat tertawa. Mahfud kemudian segera mengklarifikasi ucapannya. Menurut dia, dia teringat dengan seorang temannya yang bernama Joko Prabowo.
"Saya itu punya teman yang namanya Joko Prabowo. Tapi yang benar adalah Prabowo Subianto," ujar mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini kepada massa.
Dalam orasinya, Mahfud menyebut beberapa alasan mengapa rakyat harus memilih calon dari poros Partai Gerakan Indonesia Raya tersebut.
Dia mengatakan Prabowo-Hatta berjanji menyediakan lapangan pekerjaan untuk menekan angka pengangguran, memberi fasilitas pada nelayan, menurunkan harga pupuk, dan menjamin kebebasan beragama.
Menurut Mahfud, rakyat harus memilih pemimpin yang jujur. Dia mencontohkan bahwa ada calon presiden yang sebenarnya memiliki banyak rumah dan mobil tapi kerap melakukan pencitraan dengan menggunakan becak dan bajaj.
"Tapi, kalau ada yang naik kuda, ya tidak apa-apa, karena kenyataannya memang punya kuda," ujar Mahfud.
Kampanye pemenangan Prabowo-Hatta itu dimeriahkan oleh Rhoma Irama dan Soneta Grup. Rhoma menggoyang penonton dengan sekitar sepuluh lagu. (Baca juga: Alumnus UII Kecewa Mahfud Dukung Prabowo)
IKA NINGTYAS
Berita Lain
Goenawan Mohamad: Kita Takut Orde Baru Lahir Lagi
Kata Carrefour, Lebih Mudah Unilever Ketimbang UKM
Ulang Tahun, Jokowi Kebanjiran Ucapan di Twitter