TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Prabowo Subianto mengatakan ancaman terbesar yang dihadapi Indonesia dari luar negeri adalah adanya negara lain atau negara tertentu yang akan mengklaim wilayah nasional Indonesia di laut maupun berbagai pulau.
"Jadi ini, kita harus siap dihadapi," kata Prabowo dalam debat capres di Hotel Holiday Inn, Jakarta, Ahad, 22 Juni 2014. (Baca: Sebut Kata Bocor Lagi, Prabowo Dikritik di Twitter)
Sedangkan, menurut dia, ancaman terbesar di dalam negeri adalah kemiskinan. Dia mengatakan selalu mendengungkan masalah kemiskinan ini. Musababnya, kekuasaan bangsa Indonesia sendiri atas kekayaan alamnya sangat kurang.
"Ini ancaman terbesar. Tidak dikuasainya kekayaan alam oleh bangsa sendiri, oleh bangsa kita," ujar Prabowo. "Demikian kita tidak punya tabungan kekayaan nasional untuk mengurangi kemiskinan rakyat kita." (Baca: Prabowo Terapkan Good Neighbour Policy)
Debat malam ini bertemakan "Politik Internasional dan Ketahanan Nasional". Debat kali ini dibagi menjadi enam sesi. Pertama, moderator memberikan kesempatan kepada dua capres untuk menyampaikan visi dan misi selama empat menit. Sesi kedua merupakan sesi penajaman visi-misi selama tiga menit.
Selanjutnya, pada sesi ketiga, moderator akan memberikan pertanyaan dan kedua capres harus menjawab selama tiga menit. Pada sesi keempat dan kelima, kedua capres bisa mengajukan pertanyaan dan tanggapan. Adapun sesi keenam, kedua capres diberikan kesempatan untuk memberikan pernyataan penutup.
ANANDA TERESIA | AMOS | AISHA | REZA ADITYA
Berita Lain
Tanpa Jokowi, Ahok: HUT DKI Bak Es Krim tanpa Roti
Redenominasi Rupiah Dinilai Tak Bisa Dilakukan pada 2014
27 Juni, Google Ramadhan Berbahasa Indonesia