TEMPO.CO, Bandung - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat meminta DPR menuntaskan pembahasan pemekaran tiga daerah yang hingga kini tinggal menunggu pengesahan, sebelum pergantian anggota dewan baru. "Masih ada waktu tiga bulan lagi, mudah-mudahan ini bisa disahkan," kata Deden Darmansyah, anggota Komisi A DPRD Jawa Barat, kepada Tempo, Senin, 23 Juni 2014.
Tiga daerah baru itu adalah Sukabumi Utara, Bogor Barat, dan Garut Selatan. Ketiga merupakan daerah otonomi baru dari pemekaran Sukabumi, Bogor, dan Garut. "Seluruh proses administrasi pembentukan tiga daerah pemekaran itu sudah tuntas," kata Deden.
Menurut Deden, DPR sempat meminta persyaratan pemekaran tiga daerah itu dilengkapi Gubernur Ahmad Heryawan pada September 2013. Gubernur pun telah meminta Komisi A DPRD Jawa Barat melengkapi persyaratan itu, dan DPRD Jawa Barat telah menuntaskannya dalam keputusan rapat paripurna bulan lalu.
Salah satu alasan usulan pemekaran tiga daerah itu karena wilayahnya yang luas. Dengan pemekaran itu, rentang kendali pemerintahan daerah bisa lebih efisien.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan setuju soal itu. Dia mencontohkan, daerah asal Kabupaten Sukabumi merupakan kabupaten terluas di Pulau Jawa. "Karena cukup luas (wilayahnya), penduduknya cukup banyak, wajar kalau segera ada pemekaran," katanya.
Menurut dia, Pemerintah Jawa Barat sejak 2010 mengirimkan usulan resmi pada pemerintah pusat lewat DPR untuk memekarkan daerah itu. Oleh karena itu, kita meminta pada pusat, khususnya Komisi II DPR untuk segera menuntaskan itu.
Heryawan juga menginginkan agar pengesahan daerah baru itu bisa dilakukan sebelum pergantian pemerintahan. "Sekarang bolanya ada di DPR," ujarnya.
Hingga kini, Pemerintah Jawa Barat sudah mengirimkan pemekaran untuk empat daerah. Sukabumi Utara, Bogor Barat, dan Garut Selatan, serta Kabupaten Pangandaran. Hingga kini, baru Kabupaten Pangandaran yang disahkan menjadi daerah otonomi baru, hasil pemekaran Kabupaten Ciamis.
Pemerintah provinsi merancang idealnya ada 42 kabupaten/kota di Jawa Barat. Tapi yang terbentuk baru 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
AHMAD FIKRI
Berita lain:
Dirampok, Caddy Golf Melawan dengan Tendangan Maut
Rapor Merah DKI, Jokowi Diminta Mundur
Kejanggalan Pembunuhan di Rumah Tentara Bandung
Midnight Sale, Pengunjung Serbu Sepatu dan Tas
Ini Tip Midnight Sale dari Pengusaha Mal
Tip Hindari Kehabisan Tenaga Saat Midnight Sale
Harga Kopi Starbucks Naik Satu Dolar