Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KPK Telaah Penyuap Bupati Biak Orang Dekat PKB  

image-gnews
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pkb.or.id
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pkb.or.id
Iklan

TEMPO.CO Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Adnan Pandu Praja menyatakan sedang mendalami keterlibatan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal terkait kasus dugaan pemberian hadiah kepada Bupati Biak Numfor Yesaya Sombuk oleh pengusaha Teddi Renyut. Dia mengatakan masih mencari tahu apakah Direktur PT Papua Indah Perkasa itu merupakan orang dekat Menteri PDT Helmy Faishal Zaini atau orang-orang di Partai Kebangkitan Bangsa lantaran sering mendapat proyek. 

“Masih ditelaah,” kata Adnan melalui pesan singkat, Ahad, 22 Juni 2014. (Baca: Kasus Biak Numfor, KPK Segel Ruangan Menteri PDT)

Kamis, 19 Juni 2014, penyidik KPK menggeledah empat lokasi terkait kasus proyek pembangunan tanggul laut yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2014 di Kementerian PDT. Di antaranya dua kantor Kementerian PDT di Jalan Abdul Muis Nomor 7 lantai 2, 4, 8, dan di Gedung Graha Arda Kavling B.6 lantai 6 Jalan Rasuna Said Jakarta Selatan. 

Penyidik juga menggeledah Gedung ITC Annex di Jalan Abdul Muis Nomor 8 lantai 2 dan Ruko lantai 2 di Jalan Veteran I Nomor 28. Penggeledahan dari pukul 10.00 itu, penyidik menyita beberapa dokumen dalam bentuk hard copy maupun soft copy.

Mengenai penggeledahan kantor menteri tersebut, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan penyidik belum memutuskan untuk memeriksa Menteri Helmy dalam waktu dekat ini. 

“Belum diputuskan siapa lagi pihak yang akan diperiksa berkaitan dengan kasus Bupati Biak Numfor maupun TR,” ujarnya. (Baca: Kasus Biak Numfor,PKB Minta Penjelasan Menteri PDT)

Yesaya bersama pengusaha asal Maluku Tenggara itu dicokok penyidik di Hotel Acacia, Jakarta Pusat, pada Senin malam. Dia diduga menerima suap dari Teddi sebesar Sin$ 100 ribu yang diberikan dalam dua tahap. Yakni sebesar Sin$ 63 ribu diserahkan pada Jumat, 13 Juni 2014. Sedangkan yang kedua sebanyak Sin$ 37 ribu pada saat dicokok penyidik. 

Selain Yesaya dan Teddi, dalam operasi tangkap tangan itu juga mengamankan Kepala Dinas Penanggulangan Bencana Kabupaten Biak Numfor Yunus Saflembolon, supir dan ajudan Yesaya, dan supir Teddi. Keempatnya kini telah dibebaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut sumber Tempo, Yesaya yang baru tiga bulan menjabat Bupati Biak itu sebelumnya tidak pernah mengenal Teddi. Dia mengatakan Yunus lah yang menjadi penghubung antara Yesaya dan Teddi karena biasa menangani proyek penanggulangan bencana. 

Saat operasi tangkap tangan tersebut, Teddi lebih dulu bertemu di restoran Hotel Acacia yang kemudian menuju kamar 715, tempat Yesaya. “Pak Bupati orang baru, pengusaha itu sudah lama aktif di kementerian,” ujarnya. Menurut dia, Yunus juga sehari lebih dulu tiba di Jakarta ketimbang Yesaya yang sampai di Ibu Kota pada Jumat siang.

Sementara itu, penasihat hukum Yesaya, Pieter Ell, mengatakan keterlibatan Menteri Helmy ataupun stafnya akan dijelaskan kliennya saat pemeriksaan tersangka pada Selasa, 24 Juni 2014 nanti. “Jadi bisa terjawab saat pemeriksaan itu,” kata dia.

LINDA TRIANITA

Berita Lain
Jokowi Siapkan Pertanyaan Khusus untuk Prabowo

Kafe Bercorak Nazi di Bandung Kembali Dibuka  

53 Seniman Bandung Gelar Karya Revolusi Mental

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

12 hari lalu

Pengunjuk rasa mendengarkan khotbah sebelum shalat Jumat di depan kompleks Parlemen, tepi Jalan S. Parman, Senayan, Jakarta, Jumat 1 Maret 2024. Massa pengunjuk rasa dari sejumlah elemen tersebut memprotes pelaksanaan Pemilu 2024 yang dinilai curang, menuntut penggantian Komisioner KPU, mendukung hak angket di DPR, dan memprotes terjadinya kenaikan harga sembako. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

Ketua DPP PKB mengatakan hak angket penting sebagai ikhtiar untuk memperbaiki kualitas demokrasi Indonesia.


Dua Menteri PKB Menghadap Jokowi: Kami Koalisi Pak Presiden

31 hari lalu

Dua Menteri asal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)  - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dan Menteri Desa Abdul Halim Iskandar kompak menghadap Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa siang, 18 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Dua Menteri PKB Menghadap Jokowi: Kami Koalisi Pak Presiden

Dua menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa menyatakan tidak ada masalah dengan Jokowi, terlepas pihaknya mengusung tema perubahan dalam pilpres 2024.


Isi Naskah Akademik Hak Angket PKB Mau Bongkar Politisasi Bansos hingga Netralitas Polri

36 hari lalu

Pengunjuk rasa mendengarkan khotbah sebelum shalat Jumat di depan kompleks Parlemen, tepi Jalan S. Parman, Senayan, Jakarta, Jumat 1 Maret 2024. Massa pengunjuk rasa dari sejumlah elemen tersebut memprotes pelaksanaan Pemilu 2024 yang dinilai curang, menuntut penggantian Komisioner KPU, mendukung hak angket di DPR, dan memprotes terjadinya kenaikan harga sembako. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Isi Naskah Akademik Hak Angket PKB Mau Bongkar Politisasi Bansos hingga Netralitas Polri

Isi dari naskah akademik hak angket PKB menunjukkan berbagai kecurangan yang terjadi sebelum, saat, dan setelah pencoblosan.


Kekayaan Edward Tannur, Anggota DPR dari PKB yang Anaknya Aniaya Pacar Hingga Meninggal

10 Oktober 2023

Anggota DPR Edward Tannur. Wikipedia
Kekayaan Edward Tannur, Anggota DPR dari PKB yang Anaknya Aniaya Pacar Hingga Meninggal

Kekayaan anggota DPR dari PKB Edward Tannur, orangtua Gregorius Ronald Tannur yang aniaya pacar hingga meninggal.


Muhaimin Iskandar Dilirik PDIP, Prabowo Subianto: Jangan ke Mana-mana

30 Juli 2023

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menerima kunjungan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu, 9 Juli 2023. Tempo/Ima Dini Shafira
Muhaimin Iskandar Dilirik PDIP, Prabowo Subianto: Jangan ke Mana-mana

Prabowo Subianto minta Muhaimin Iskandar jangan kemana-mana. Sebelumnya, Muhaimin dilirik PDIP sebagai salah satu cawapres Ganjar Pranowo.


Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) dan Ketua DPP PKB Yusuf Chudlori (kiri) berbincang dalam rapat pleno Pemenangan Pilpres dan Pileg  2024 di gedung DPP PKB, Jakarta, Senin, 19 Juni 2023. Rapat pleno DPP PKB tersebut memutuskan Muhaimin Iskandar tidak boleh memberikan keterangan apa pun atau berbicara terkait dengan Pilpres 2024 dan memutuskan untuk tetap maju menjadi Capres atau Cawapres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.


Ketika Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Sebut Partai Pemerintah Kompak Hadiri Harlah PKB

24 Juli 2023

Menteri Koordinator bidang Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) dan Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri) saat menghadiri puncak perayaan hari lahir atau Harlah Ke-25 PKB di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu, 23 Juli 2023. ANTARA/Fauzi Lamboka.
Ketika Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Sebut Partai Pemerintah Kompak Hadiri Harlah PKB

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mencari keberadaan Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Harlah PKB di Stadion Manahan, Ahad, 23 Juli 2023.


Usai Demokrat, Kini Giliran PKB Usulkan Deklarasi Capres-Cawapres di Bulan Juni

9 Juni 2023

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (kiri) berbincang dengan Wakil Ketua Umum bidang Pemenangan Pemilu PKB Jazilul Fawaid (kanan) usai melakukan pertemuan di Jakarta, Kamis, 30 Juni 2022. Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah mengumumkan rencana koalisi dengan PKB saat bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin pada 18 Juni lalu. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Usai Demokrat, Kini Giliran PKB Usulkan Deklarasi Capres-Cawapres di Bulan Juni

PKB mengusulkan deklarasi capres-cawapres diumumkan bulan Juni ini. Sebelumnya, Partai Demokrat juga mengusulkan deklarasi cawapres di bulan ini.


Mahfud MD dan Cak Imin Kompak Bilang Begini soal Denny Indrayana Bocorkan Putusan MK

29 Mei 2023

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, Mahfud MD, saat memimpin Pertemuan Ke-26 Dewan Masyarakat Politik-Keamanan ASEAN (APSC) yang digelar dalam rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-42 ASEAN di Ayana Komodo Waecicu Beach, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Selasa 9 Mei 2023. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Mahfud MD dan Cak Imin Kompak Bilang Begini soal Denny Indrayana Bocorkan Putusan MK

Mahfud MD dan Cak Imin buka suara terhadap pernyataan Denny Indrayana yang menyebut putusan MK bakal menyetujui pemilu sistem proporsional tertutup.


PKB Calonkan 5 Petahana hingga Artis Dangdut untuk Rebut Kursi DPRD DKI Jakarta

13 Mei 2023

Dewan Pimpinan Wilayah PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas, saat ditemui usai menyerahkan berkas pendaftaran 106 bakal calon legislatif (bacaleg) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Sabtu, 13 Mei 2023. Foto: ANTARA / Walda
PKB Calonkan 5 Petahana hingga Artis Dangdut untuk Rebut Kursi DPRD DKI Jakarta

Kelima orang petahana DPRD DKI dari PKB itu di antaranya Hasbiallah Ilyas, Jamaludin Lamanda, Yusuf, Ahmad Ruslan dan Sutikno.