TEMPO.CO, Bandung - Pusat Laboratorium Forensik Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia turun tangan menyelidiki penyebab kebakaran mal King's Shopping Center, Kota Bandung. "Identifikasi tempat kejadian perkara mulai besok pagi," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Komisaris Besar Mashudi di lokasi kejadian, Rabu, 25 Juni 2014.
Menurut dia, selama proses pengusutan kasus kebakaran, jalan di sekitar Mal King's masih ditutup. Polisi akan menempatkan lima pos konsentrasi pengamanan di tiga titik di Jalan Kapatihan dan dua di Jalan Dalem Kaum. "Setelah selesai olah tempat kejadian perkara oleh tim identifikasi Puslabfor dan hasil pendinginan lokasi pasca-kebakaran clear, kawasan ini baru kami buka," ujarnya.
Hingga kini, pemicu kebakaran masih diselidiki. Mashudi enggan menerka-nerka penyebab kebakaran, termasuk kemungkinan faktor sabotase. "Enggak ada (dugaan sementara penyebab kebakaran). Kita tunggu hasil identifikasi Puslabfor saja," ujarnya.
Sisa api di beberapa lantai pasca-kebakaran Senin malam lalu berhasil dipadamkan kemarin malam. "Kini tengah dilakukan proses pendinginan oleh tim pemadam kebakaran sampai sekarang," tuturnya. (Baca: Mal King's Terbakar, Emil: Itu Tempat Pacaran Saya)
Pantauan Tempo, api tampak masih menyala di lantai 1, 2, dan 3 King's sekitar pukul 23.00 WIB semalam. Pagi tadi sekitar pukul 10.30 WIB, kepulan asap masih terlihat di lantai 2. Namun siangnya kepulan asap tak tampak lagi di sebagian besar lantai King's.
