TEMPO.CO, Padang - Sebuah minibus Mitsubishi L-300 menabrak truk bermuatan besi di Jalan Raya Padang-Bukittinggi kilometer 56, tepatnya di Pasar Surau Nagari Guguak, Kayutanam Padang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa, 1 Juli 2014. Akibatnya delapan penumpang mobil Mitsubishi tewas.
"Yang tewas itu semuanya penumpang travel, termasuk sopirnya," ujar Kepala Kepolisian Resor Padang Pariaman Ajun Komisaris Besar Tofik Ismail, Selasa 1 Juli 2014.
Tofik mengatakan, mobil minibus berwarna putih itu melaju dari arah Bukittinggi menuju Padang. Diduga minibus dengan nomor polisi BM 7522 DW itu melaju dengan kecepatan tinggi. Saat tiba di kawasan Kayu Tanam sekitar pukul 06.00 WIB, ada truk dengan nomor polisi B 9202 UYW yang berisi besi jembatan sedang parkir di tepi jalan, karena bocor ban.
"Saat mobil minibus berusaha menyalip truk itu, tiba-tiba dari arah berlawanan ada minibus dengan merk Grand Max dari arah Padang. Travel dan Grand Max sempat bergesekan, sebelum travel menyerunduk bagian belakang truk," ujar Tofik.
Kata Tofik, minibus Grand Max itu diduga tidak melaju kecepatan tinggi. Sebab, jalur dari Padang menuju Bukittinggi menanjak.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Pariaman Ajun Komisaris Teuku Heri Hermawan mengatakan setelah dievakuasi korban dibawa ke Puskesmas Sicincin. Hingga siang tadi, seluruh jenazah korban telah dibawa keluarganya. "Korban yang dari Duri, telah dibawa ke Duri langsung," ujarnya.
ANDRI EL FARUQI
Berita lain:
Tanggapi Ejekan Fahri, Ruhut: Jokowi Presiden Ke-7
Kerabat Lucky Hakim Dukung Jokowi karena Medok
Zanetti Jadi Wakil Presiden, Kaus Nomor 4 Pensiun