TEMPO.CO, Jakarta - Penangkapan pelaku pembobolan ATM Bank Mandiri merupakan hasil kerja sama antara bank berpelat merah itu dengan kepolisian. Senior Executive Vice President Retail Risk Bank Mandiri Ahmad Siddik Badruddin mengatakan perusahaannya bekerja sama dengan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Mabes Polri.
Menurut dia, penyelidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim menangkap pelaku skimming atau pembobolan di Jalan Raya Parung Kilometer 19, Bogor, pada 1 dan 2 Juli 2014. Ia mengatakan pelaku diketahui memasang skimmer di mesin ATM Bank Mandiri di RS Cipto Mangunkusumo, Arion Plaza, Plaza Senayan, dan Rest Area Sentul.
Ahmad menyebutkan kasus ini dapat terungkap karena wajah pelaku terekam oleh kamera CCTV yang terdapat di mesin ATM. "Selain menggunakan alat skimmer, pelaku juga diketahui memasang kamera di mesin ATM yang berfungsi untuk merekam saat nasabah menekan nomor PIN," kata Ahmad.
Sebelumnya, Markas Besar Kepolisian RI menangkap jaringan internasional pembobol mesin ATM. Ketiga tersangka yang dibekuk yakni Sudirman alias Sywa, 34 tahun, warga negara Sri Lanka beserta istrinya, Rika, warga negara Indonesia, dan Vinoth.
Penangkapan dilakukan pada Senin, 30 Juni 2014, setelah polisi membuntuti Sywa. "Sudirman atau Sywa merupakan anggota sindikat pembobol mesin ATM dengan modus meletakkan skimmer di tempat untuk memasukkan kartu ATM. Mereka bekerja sama dengan jaringan di Kanada bernama Kingson dan Lee ," ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Direksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kamil Razak di Mabes Polri, Kamis, 3 Juli 2014.
Penangkapan Sudirman merupakan pengembangan dari kasus pembobolan sejumlah rekening nasabah Bank Mandiri yang terjadi pada awal Mei 2014. "Potensi kerugian akibat kasus ini mencapai Rp 3,9 miliar," ujar Kamil.
Polisi menangkap para tersangka di rumah kontrakan mereka. Polisi juga menyita barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 70 juta yang merupakan barang hasil kejahatan, satu mobil Daihatsu Xenia, puluhan kartu ATM, dan skimmer mulut ATM. "Awalnya penangkapan setelah memantau sejumlah kamera CCTV di mesin ATM daerah Rest Area Sentul, Bogor," ujarnya.
MAYA NAWANGWULAN | AMOS SIMANUNGKALIT
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Korupsi Haji | Tragedi JIS | Piala Dunia 2014
Berita terpopuler lainnya:
Ahok Ditolak Masuk ke Masjid di Jakarta
Menteri Hidayat Usul Pajak Tas Hermes Dihapus
Barcelona Siapkan Rp 1,4 Triliun untuk Rekrut Suarez
Pemerintah Ogah Layani Gugatan Newmont