Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Remaja 'Gangster' Penjambret di Depok Diringkus  

image-gnews
Sejumlah anak jalanan dan pelajar SMU yang tertangkap sedang berjudi, dibawa menuju kantor Kepolisian Sektor Kebayoran Lama di kawasan Pakubuwono Residences, Jakarta. Rabu (12/12). Mereka terjaring razia penanggulangan kenakalan remaja di kawasan Jakarta Selatan. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Sejumlah anak jalanan dan pelajar SMU yang tertangkap sedang berjudi, dibawa menuju kantor Kepolisian Sektor Kebayoran Lama di kawasan Pakubuwono Residences, Jakarta. Rabu (12/12). Mereka terjaring razia penanggulangan kenakalan remaja di kawasan Jakarta Selatan. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Depok -Kepolisian Resor Kota Depok berhasil menangkap sejumlah remaja tersangka penjambret yang kerap meresahkan pengguna Jalan Margonda Raya, Depok, dan sekitarnya. Kelompok yang dilabeli sebagai Gangster Margonda ini terdiri dari enam remaja yang seluruhnya putus sekolah.

"Ada 12 yang ditangkap tapi lima orang dilepaskan karena hanya sebagai saksi dan dalam pemeriksaan terbukti tidak terlibat," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kota Depok, Komisaris Agus Salim, di kantornya, Jumat, 4 Juli 2014.

Keenam tersangka itu adalah MNH yang berusia 17 tahun serta RS, MG, ABS, AP, dan MGR yang semuanya berumur 16 tahun. Para remaja ini berkawan di bawah pengaruh Suparman alias Dorman, 22 tahun.

Menurut Agus, geng ini kerap menyasar para remaja pengendara roda dua. "Mereka menjambret barang bawaan korban secara acak," katanya. Hasilnya digunakan untuk membeli minuman keras. "Itu pengakuan mereka."

Penangkapan kelompok ini berawal dari laporan Achyadi Yasin, 30 tahun, pada Selasa 1 Juli 2014. Warga Depok itu mengaku telah menjadi korban penjambretan di bawah jalan layang Universitas Indonesia sekitar Pukul 3. Saat itu, motor yang ditunggangi Achyadi dipepet oleh pengendara dua motor.

Dua hari setelah itu, pada 3 Juli sekitar pukul 24, polisi yang sedang melakukan patroli berpapasan dengan para tersangka di Jalan Margonda. Saat itu mereka sedang mengancam korban yang lain dengan senjata tajam. "Petugas kemudian mengejarnya hingga berhasil diringkus dekat Jembatan Panus," kata Agus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agus mengatakan, seluruh tersangka akan dijerat dengan Pasal 365 tentang perampokan dengan ancaman pidana maksimal 9 tahun penjara. Polisi juga masih mengembangkan kasus ini karena diduga masih ada belasan anggota gangster lainnya yang masih berkeliaran.

Seorang tersangka, ABS, 16 tahun, mengungkap dua titik kumpul di Jalan Margonda, yaitu depan Gang Mawar dan Gang Karet. "Kalau mau ngejambret, minimal ada 5 orang, biar aman bagi tugasnya," katanya yang mengaku bahwa mereka adalah warga sekitar gang Mawar dan Karet.

ILHAM TIRTA

Terpopuler
ISIS Bersumpah Hancurkan Kabah Jika Kuasai Mekah
Prabowo Salah Sebut Singkatan PKS 
Kenapa Anggota Brimob Rizky Dikeroyok Hingga Tewas 
Dua Penggagas Obor Rakyat Jadi Tersangka  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

KJRI Hong Kong menerima informasi dari Kepolisian Hong Kong ada enam WNI terlibat aksi perampokan di sebuah toko arloji mewah


Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

26 hari lalu

Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan menggelar konferensi pers kasus perampokan mobil boks muatan rokok di Mapolres Madiun, Sabtu, 2 Maret 2024). ANTARA/HO-Humas Polres Madiun
Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

Polisi tangkap tiga dari sembilan anggota komplotan perampok yang merampas ratusan karton rokok dalam sebuah mobil boks,


Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

37 hari lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

Kapolres Garut mengatakan ide kejahatan ini berasal dari kedua anggota polisi dan uang hasil curian digunakan untuk membeli narkoba.


Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

47 hari lalu

Ilustrasi sakit perut (pixabay.com)
Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

Acara pemecahan rekor MURI sehari tanpa nasi di Depok melibatkan puluhan ribu orang. Belasan siswa pingsan karena lemas


Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

54 hari lalu

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan (kiri) dan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono (kanan) menunjukkan foto daftar pencarian orang Roberto Sicairos Valdes yang merupakan warga negara Meksiko terduga pelaku kasus penembakan warga negara asing saat konferensi pers di Polres Badung, Bali, Selasa 30 Januari 2024. Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Bali berhasil menangkap tiga orang tersangka WNA Meksiko berinisial DGV, MJA dan ACJ yang melakukan percobaan pembunuhan dengan menembak warga negara Turki berinisial TM saat melakukan pencurian di sebuah vila di kawasan Mengwi, Badung. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

Hingga sekarang belum ada kejahatan lain yang dilakukan kelompok gangster Meksiko itu di Indonesia.


Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

26 Januari 2024

Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

Seorang lansia, Any, 75 tahun, ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah di ruang tengah rumahnya, Kota Bekasi, pada Sabtu pekan lalu


Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

15 Januari 2024

Petugas kepolisian dari Polsek Gunung Putri, mendatangi TKP perampokan di restoran Pizza Hut Nagrak, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Sabtu, 13 Januari 2024. Dok. Polisi
Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

Para perampok bersenjata kapak itu merusak CCTV milik restoran Pizza Hut untuk menghilangkan jejak.


Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

14 Januari 2024

Oman Abdurohman. Foto: Istimewa
Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

Oman Abdurohman dapat uang ganti rugi Rp 222 juta setelah menjadi korban salah tangkap oleh pihak kepolisian Polres Lampung Utara, pada 2017.


Dua Wanita di Bekasi Pergoki Aksi Perampokan Rumah yang Ditinggal Liburan

29 Desember 2023

Ilustrasi Perampokan. roadsafety.co.za
Dua Wanita di Bekasi Pergoki Aksi Perampokan Rumah yang Ditinggal Liburan

Dua wanita memergoki aksi perampokan di sebuah rumah di Bekasi yang ditinggal penghuni pergi liburan.


Rampok Rp167 Ribu, Warga Malaysia Dihukum 6 Tahun

11 Desember 2023

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam pisau / klitih / perampokan. Shutterstock
Rampok Rp167 Ribu, Warga Malaysia Dihukum 6 Tahun

Seorang pria dijatuhi hukuman enam tahun penjara dan satu pukulan tongkat oleh pengadilan Kuala Lumpur, Malaysia, karena merampok Rp167 ribu.