TEMPO.CO, Jakarta - Siapa bilang untuk cantik mesti sakit lebih dulu? Dengan metode photofacial, Anda bisa mempercantik wajah tanpa khawatir tersiksa rasa perih. Photofacial adalah metode facial yang memanfaatkan spektrum cahaya untuk merangsang regenerasi kolagen sehingga bisa memperbaiki kondisi kulit.
Penggunaan metode penyinaran itulah yang membuat pasien tidak bakal merasa perih saat facial. "Penyinaran itu yang membedakan photofacial dengan facial biasa, sehingga pasien enggak akan merasa sakit karena kulitnya tidak dipencet-pencet," kata dokter kecantikan ZAP, Vitry Zamrud, saat ditemui di kantornya di Kebayoran.
Vitry menuturkan photofacial memiliki sejumlah faedah pada wajah, yakni membantu mencegah dan mengurangi jerawat, mengurangi flek hitam akibat paparan cahaya matahari yang berlebihan, mengencangkan wajah, mengecilkan pori-pori, dan merangsang regenerasi kolagen.
Hasil perawatan dengan photofacial, ujar Vitry, bisa langsung terlihat sejak perawatan pertama. Tak cuma makin kencang, kulit wajah juga terlihat makin cerah, lembut, lembab, dan pori-pori mengecil. Kendati demikian, Vitry menyarankan pasien melakoni photofacial 4-6 kali dalam 4-6 bulan.
Namun, jika kondisi kulit bermasalah, pasien diimbau menjalani photofacial dua pekan sekali. "Nah, setelah itu, dengan 4-6 kali perawatan, perubahan positif pada kulit akan sangat terlihat," tuturnya. Untuk sekali perawatan, Anda mesti menyiapkan duit Rp 600 ribu.
ISMA SAVITRI
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS
Berita terpopuler lainnya:
Pengamat Nilai Sikap SBY Berlebihan
Debat, Hatta Keliru Sebut Harga Baru Gas Tangguh
Netizen Dukung Jokowi-Kalla di Semua Segmen Debat