TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan presiden 2014 di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Austria berjalan lancar, Sabtu, 5 Juli 2014. "Pemungutan suara tersebut dimulai sejak pukul 08.00 waktu setempat. Warga antusias memilih," demikian keterangan pers KBRI Austria di Wina kepada Tempo.
Hingga penutupan tempat pemungutan suara pada pukul 18.00, tercatat 221 WNI telah memberikan suaranya. Terdapat peningkatan 3,76 persen dari pemilihan legislatif pada April lalu yang hanya 213 WNI. (Baca: Telat, WNI di Hong Kong Tak Bisa Gunakan Hak Pilih)
Berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Wina, jumlah pemilih di wilayah akreditasi Austria dan Slovenia adalah 725 orang. Terdiri dari 708 orang yang terdaftar pada daftar pemilih tetap luar negeri (DPTLN) dan 17 orang pada daftar pemilih tambahan luar negeri (DPTbLN). Dari keseluruhan jumlah pemilih tersebut, sebanyak 400 surat suara dikirimkan melalui pos.
PPLN Wina akan melakukan penghitungan suara pada 9 Juli 2014. Selanjutnya pada 14 Juli 2014 akan dilakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara pada kotak suara dengan hasil penghitungan suara melalui pos. Hasil rekapitulasi tersebut akan ditetapkan sebagai hasil penghitungan perolehan suara pada TPSLN di KBRI/PTRI Wina untuk pemilihan presiden dan wakil presiden 2014 pada daerah pemilihan DKI Jakarta II (Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan luar negeri). (Baca: Ribuan WNI Banjiri 60 TPS di Kuala Lumpur)
AMOSS
Berita lainnya:
Sofjan Wanandi: Warga Minoritas Takut Nyoblos
Banyak Silap, Hatta Merasa Sudah Tampil Maksimal
Netizen Dukung Jokowi-Kalla di Semua Segmen Debat