Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Netanyahu Perintahkan Serangan Lebih Intensif ke Gaza  

Editor

Indah Pratiwi

image-gnews
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. AP/Sebastian Scheiner, Pool
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. AP/Sebastian Scheiner, Pool
Iklan

TEMPO.CO, Tel Aviv - Benyamin Netanyahu menginstruksikan agar militer Israel mengintensifkan serangan ke Jalur Gaza. "IDF (Pasukan Pertahanan Israel) disiapkan untuk membuat Hamas membayar harga yang mahal karena menembaki warga Israel," katanya.

Jet dan kapal laut Israel menggempur sasaran di Jalur Gaza semalam sebagai bagian dari operasi militer besar-besaran yang diluncurkan terhadap kelompok militan Hamas di Jalur Gaza. Serangan udara terus berlanjut hingga sepanjang Rabu pagi, melipatkan jumlah korban tewas Palestina menjadi 32 orang dalam dua hari dan menyebabkan lebih dari 150 orang terluka. Sejauh ini Israel telah melancarkan 440 serangan udara sejak awal pekan.

Petugas medis Palestina di Kota Gaza mengatakan dua wanita dan empat anak tewas dalam serangan di utara dan timur kota di dekat perbatasan dengan Israel pada Rabu pagi. "Empat warga Palestina tewas dalam serangan udara, termasuk dua bersaudara yang berusia 12 dan 13 tahun di Shejaiya, sementara anak laki-laki empat tahun dan seorang wanita tewas dalam serangan di Zeitun," kata juru bicara pelayanan darurat Ashraf al-Qudra.

Pada Selasa malam, sirene dibunyikan di seluruh Israel untuk pertama kalinya sejak 2012, menggiring warga untuk bersembunyi di bunker. Menurut perkiraan militer Israel, seratus enam puluh lima roket ditembakkan dari Jalur Gaza ke Israel dalam 24 jam terakhir. Belum ada laporan kematian akibat serangan roket ini. Sekitar 45 roket menyasar Kota Yerusalem, Tel Aviv, dan Hadera, 72 kilometer sebelah utara Jalur Gaza.

Pada Rabu pagi, beberapa rudal ditembakkan ke arah Bandara Ben Gurion di Tel Aviv. Landasan kecil di Kota Herzliya telah ditutup karena terancam tembakan roket. Israel mengumumkan pada Selasa lalu bahwa pihaknya menyiapkan 40 ribu tentara cadangan untuk operasi darat yang mulai bergerak ke perbatasan Gaza.

"Kami telah diperintahkan untuk memukul Hamas dengan keras," kata kepala juru bicara militer Israel, Brigjen Moti Almoz, kepada radio militer. Ia menyatakan aksi militer akan berlangsung secara bertahap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Militer Israel mengancam akan melakukan serangan jangka panjang untuk mengakhiri serangan roket Hamas. "Kami tidak akan menenggang serangan roket di kota-kota Israel, dan kami sedang mempersiapkan diri untuk memperluas operasi dengan segala sesuatu yang kita miliki untuk menyerang Hamas," kata Moshe Ya'alon, Menteri Pertahanan Israel, yang mengumumkan keadaan darurat di wilayah selatan.

Dalam sebuah pernyataan yang disiarkan secara nasional, Netanyahu mengatakan serangan roket lanjutan ke masyarakat Israel tidak akan ditoleransi. "Karena itu, saya telah memerintahkan militer untuk secara signifikan memperluas operasi terhadap teroris Hamas dan melawan kelompok teroris lain di Gaza," katanya.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas menelepon Presiden Mesir Abdel Fatah al-Sisi pada Selasa malam untuk meminta campur tangan Mesir agar membela warga Palestina di Gaza. Menurut kantor berita resmi Palestina, Wafa, Sisi menyatakan keprihatinannya atas keselamatan rakyat Palestina. "Harus dilakukan gencatan senjata sesegera mungkin," katanya.

Gedung Putih mengutuk serangan roket terhadap Israel. "Tidak ada negara dapat menerima serangan roket yang ditujukan untuk warga sipil dan kami mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri melawan serangan-serangan ganas itu," kata juru bicara Gedung Putih, Josh Earnest.

AP | REUTERS | INDAH P.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil PM Irlandia, Simon Harris yang Kecam Netanyahu dan Akui Negara Palestina

4 hari lalu

Pada 2016, Simon Harris dipercaya menjadi Menteri Kesehatan Irlandia. Ia dilantik saat usianya 29 tahun. Sebelumnya, Simon pernah mejabat sebagai Menteri Negara Bagian di Departemen Keuangan PER dan Taoiseach pada 2014 hingga 2016. The Irish Times
Profil PM Irlandia, Simon Harris yang Kecam Netanyahu dan Akui Negara Palestina

PM Irlandia Simon Harris mengatakan bahwa rakyat Irlandia mengecam tindakan Netanyahu yang terus menyerang Gaza, Palestina.


Joe Biden Akui yang Dilakukan Israel di Perang Gaza adalah Kesalahan

5 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
Joe Biden Akui yang Dilakukan Israel di Perang Gaza adalah Kesalahan

Joe Biden mengungkap pendekatan yang dilakukan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam perang Gaza adalah sebuah kesalahan.


Top 3 Dunia; Proposal Otoritas Palestina untuk Jadi Anggota Tetap PBB Mulai Diproses

6 hari lalu

Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri mengheningkan cipta, untuk menghormati para korban serangan di tempat konser Balai Kota Crocus di Moskow, pada hari pemungutan suara mengenai resolusi Gaza yang menuntut gencatan senjata segera selama bulan Ramadan yang mengarah ke gencatan senjata permanen.  gencatan senjata berkelanjutan, dan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, di markas besar PBB di New York City, AS, 25 Maret 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Top 3 Dunia; Proposal Otoritas Palestina untuk Jadi Anggota Tetap PBB Mulai Diproses

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang perkembangan upaya Otoritas Palestina untuk menjadi anggota tetap PBB yang mulai diproses.


PM Israel Netanyahu Klaim Sudah Kantongi Tanggal untuk Serang Rafah

7 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
PM Israel Netanyahu Klaim Sudah Kantongi Tanggal untuk Serang Rafah

PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan sudah menentukan tanggal untuk menyerang Rafah.


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

14 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Benjamin Netanyahu Operasi Hernia

15 hari lalu

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyampaikan pidato dalam pembukaan kedutaan besar Guatemala, Yerusalem, 16 Mei 2018. [Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu gestures as he speaks during the dedication ceremony of the embassy of Guatemala in Jerusalem, May 16, 2018. [REUTERS/Ronen Zvulun/Pool]
Benjamin Netanyahu Operasi Hernia

Dalam pemeriksaan kesehatan rutin pada Sabtu malam, ditemukan sebuah hernia di tubuh Benjamin Netanyahu.


Benjamin Netanyahu Dikritik Mantan Pegawainya

18 hari lalu

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menunjukkan foto gudang atom di Teheran selama pidatonya di sidang Majelis Umum PBB ke-73, di kantor pusat AS, Kamis, 27 September 2018. (AP Photo / Richard Drew)
Benjamin Netanyahu Dikritik Mantan Pegawainya

Benjamin Netanyahu dianggap bertanggung jawab atas serangan 7 Oktober oleh Hamas karena itu balasan atas serangan sehari-hari yang dialami warga Gaza


4 Rumah di Rafah Dibom Israel

18 hari lalu

Warga Palestina memeriksa  lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. REUTERS/Ahmed Zakot
4 Rumah di Rafah Dibom Israel

Warga Gaza di Rafah mulai waswas ancaman Benjamin Netanyahu soal serangan darat di Rafah akan segera dilakukan.


Ini 5 Pernyataan Nyeleneh Benjamin Netanyahu

24 hari lalu

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. www.independent.co.uk
Ini 5 Pernyataan Nyeleneh Benjamin Netanyahu

Sosok Benjamin Netanyahu sering membuat pernyataan kontroversial di tengah serangan Israel ke Gaza


Top 3 Dunia; Mahasiswa Asing di India Diserang dan Putin Menang di Pemilu Rusia

28 hari lalu

Orang-orang memberikan suara di tempat pemungutan suara selama pemilihan presiden Rusia, di Vidnoye, Wilayah Moskow, Rusia 15 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Top 3 Dunia; Mahasiswa Asing di India Diserang dan Putin Menang di Pemilu Rusia

Top 3 dunia, diurutan pertama berita tentang mahasiswa asing di India yang diserang saat salat tarawih.