TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Cengkareng meringkus 19 pencuri sepeda motor. Kepala Polsek Cengkareng Komisaris Sutarjono mengatakan para pencuri ini melancarkan aksinya dalam dua pekan terakhir. "Bertepatan dengan bulan Ramadan dan gelaran Piala Dunia," kata Sutarjono di kantornya, Selasa, 15 Juli 2014.
Dia menjelaskan, para pencuri ini mengincar sepeda motor yang sedang terparkir dengan menggunakan kunci letter T. "Pemiliknya lengah karena sedang menonton pertandingan Piala Dunia," ujar Sutarjono.
Menurut Sutarjono, 19 pencuri sepeda motor itu berasal dari tiga kelompok berbeda. Total 37 sepeda motor mereka curi. Berdasarkan identitas para pelaku, tiga komplotan pencuri ini dibagi berdasarkan wilayah asal mereka, yaitu kelompok Semanan, Cipondoh, dan Kapuk.
Sutarjono juga mengatakan hampir sebagian besar pelaku sudah sejak lama beraksi di wilayah Jakarta Barat, seperti Duri Kosambi, Rawa Buaya, Kembangan, Semanan, Kalideres, Kapuk, dan Cengkareng. "Mereka sudah lama kita buru karena memang merupakan residivis," ujarnya.
Modus operandi yang digunakan masing masing kelompok berbeda-beda. Di antaranya merampas sepeda motor yang melintas di jalan raya, membobol kunci kendaraan yang terparkir, hingga membegal sepeda motor yang mereka incar menggunakan sepeda ontel. "Jadi pergi ke lokasi kejadian dengan menggunakan sepeda ontel, kemudian pulang dengan sepeda motor yang diincar," kata Sutarjono.
Pantauan Tempo, salah satu pelaku tampak berjalan terpincang-pincang saat diperlihatkan polisi. Dia mendapat luka tembakan di kaki kanannya. "Kapten komplotan Semanan ini sempat melakukan perlawan kepada petugas, sehingga kita terpaksa menyarangkan tembakan ke arahnya," ujarnya.
NURIMAN JAYABUANA
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS
Berita terpopuler lainnya:
Ahok Tetapkan Syarat Ini Waktu Sumbang Zakat
Berapa Keuntungan Adidas dari Piala Dunia 2014?
BI: Jangan Kaget dengan Uang NKRI