TEMPO.CO, Nagreg - Bus Madu Kismo yang tabrakan dan terbalik di jalur mudik Nagreg, Kabupaten Bandung, Ahad subuh, 20 Juli 2014, sejatinya pengguna jalur utama Pantura. Bus K-1455-BD ini mengangkut 55 pemudik dari Jambi, Sumatera, menuju Pati, Jawa Tengah.
"Kami mau mudik ke Pati. Biasanya bus ini lewat Pantura. Tapi karena Jembatan Comal (di Pemalang) ambruk, sopir pilih pakai lewat sini (jalur Nagreg)," ujar Basuni, 43 tahun, salah satu penumpang bus Madu Kismo di Nagreg, Kabupaten Bandung, Ahad, 20 Juli 2014.
Penumpang lainnya, Sri Murni, 40 tahun, mengatakan bus bertolak dari Jambi pada Jumat siang, 18 Juli. Sekitar 30 menit sebelum tabrakan, mereka sempat berhenti di sebuah rest area di sekitar Cileunyi. Setelah rehat, pengemudi bus adalah sopir utama bernama Dony yang menggantikan sopir cadangan. Dony saat itu baru bangun tidur.
"Mungkin karena kesal dibangunkan, masih mengantuk, sopir mengemudi sambil marah-marah, ngebut. Akhirnya tadi menabrak truk, oleng nabrak tembok pembatas lalu busnya terbalik. Kata polisi remnya ternyata blong juga," kata Sri.
Sesaat sebelum kejadian, kata Sri, sebagian penumpang, termasuk dia dan Basuni, tengah asyik mengobrol karena bus baru rehat. "Jadi pas menabrak, bus oleng-oleng, getar-getar, penumpang pada jerit-jerit. Ada lima penumpang yang sudah dibawa ke rumah sakit," kata dia.
Basuni, Sri dan selusin penumpang lain hingga tengah hari tadi masih terlunta-lunta di Nagreg, tak jauh dari lokasi kejadian. Mereka tengah menunggu angkutan ke Pati yang dijanjikan pengelola bus dan polisi.
"Sekarang hari Minggu masih di sini (Nagreg). Mungkin baru besok malam sampai di Pati. Nggak apa-apa telat, yang penting selamat," kata buruh perkebunan karet di Jambi yang tiap Lebaran mudik ke Pati itu.
Bus Madu Kismo rute Jambi-Pekanbaru-Pati K-1455-BD berpenumpang 55 orang menabrak truk D-8889-QO di pertigaan Cagak, Nagreg, Kabupaten Bandung, Ahad subuh, 20 Juli 2014. Total ada enam korban luka berat dan ringan dilarikan ke Rumah Sakit Cicalengka. "Pengemudi bus sudah kami amankan," kata Kepala Satlantas Polres Bandung Ajun Komisaris Eko Munarianto.
Truk yang dikemudikan Lazio Saputra berhasil dievakuasi ke tempat aman pada pukul 05.30 WIB. Sementara bus yang dikemudikan Dony dievakuasi pukul 08.00 WIB. Kasus ini tak berbuntut kemacetan parah karena semua arus kendaraan dari arah Bandung langsung dialihkan ke jalur Garut sesaat setelah kejadian.
ERICK P. HARDI