TEMPO.CO, Gaza – Buldoser Israel telah menghancurkan lebih dari selusin terowongan militer yang sering digunakan separatis Hamas untuk menyelinap di bawah perbatasan bawah tanah Israel pada Sabtu, 19 Juli 2014.
Mengutip laporan Associated Press, tentara Israel menemukan setidaknya 34 lubang yang mengarah pada sekitar 12 terowongan bawah tanah, beberapa di antaranya memiliki kedalaman hingga 30 meter. (Baca: Israel Kerahkan Pasukan Darat ke Gaza)
Israel menganggap terowongan bawah tanah ini merupakan ancaman strategis bagi Israel sehingga menghancurkan terowongan merupakan prioritas tinggi sebagai bagian Operasi Pelindung Ujung yang sudah dilancarkan selama lebih dari sepuluh hari ini.
Meskipun demikian, orang-orang bersenjata Palestina yang menyamar pakai seragam tentara Israel tetap berhasil menyusup ke Israel dengan menggunakan terowongan lainnya pada Sabtu kemarin dan menewaskan dua tentara Israel serta melukai beberapa lainnya.
Konflik Israel dan Hamas yang menguasai Jalur Gaza masih memanas. Konflik ini dimulai dari ditemukannya jasad tiga remaja Israel yang disusul kasus pembunuhan dan pembakaran terhadap seorang remaja Palestina. Serangan roket Hamas ke Israel dibalas dengan serangan udara yang mengorbankan lebih dari 340 orang di Jalur Gaza dan 5 warga Israel--3 tentara dan 2 warga sipil. (Baca: Korban Tewas Warga Gaza Tembus 333 Jiwa)
ANINGTIAS JATMIKA | AP
Terpopuler
Milisi Diduga Incar Pesawat Putin, Bukan MH17
Candaan Penumpang MH17 Sebelum Celaka
Nenek PM Malaysia Najib Razak Jadi Korban MH17