TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Polda Metro Jaya akan menyekat para simpatisan kedua pasang calon presiden di sekitar gedung KPU pada Selasa, 22 Juli 2014. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk pengamanan saat pengumuman pemenang pilpres pukul 16.00 nanti.
"Masyarakat akan disekat di ring tiga seperti Bunderan HI, Taman Suropati, dan radius tertentu dari gedung KPU," kata juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto melalui pesan singkat pada Tempo, Selasa, 22 Juli 2014. Pihak yang boleh melintas menuju gedung KPU, dia melanjutkan, hanya undangan dan warga yang tinggal di sekitar KPU.
Rikwanto mengatakan kekuatan pengamanan yang dikerahkan di gedung KPU dan sekitarnya berjumlah 3.421 personel. Jumlah itu berasal dari personel Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat, unsur TNI dan petugas pengamanan dalam (pamdal). Baca: Siapa Pengganti Ahok?)
Lebih lanjut, Rikwanto meminta warga Jakarta untuk beraktivitas seperti biasa. Warga yang hendak bekerja, ke pasar, atau berekreasi dipersilakan untuk melakukan aktivitasnya. "Jakarta aman dan kondusif," kata Rikwanto. (Baca: Begini Cara Tim JK Rayakan Kemenangan)
AMIRULLAH
Terpopuler:
SBY Berhentikan Kepala Staf TNI AD
iPad Milik Korban MH17 Kirim Pesan ke Keluarga
Berita Potong Kelamin, Ahmad Dhani ke Dewan Pers
Ahok Ngamuk Tamunya Kemalingan di Balai Kota
Jatuhnya MH17 Tewaskan 20 Keluarga Sekaligus