TEMPO.CO, Kharkiv - Setidaknya 282 jenazah, termasuk 16 anggota tubuh, dari korban MH17 berhasil ditemukan oleh pihak berwenang di timur Ukraina hingga hari ini. Namun, pejabat dari Belanda menegaskan akan terus mencari jenazah karena masih banyak yang belum ditemukan. (Baca: Rusia Edit Isi Wikipedia soal Kecelakaan MH17)
"Kami tidak akan pergi sampai seluruh sisa-sisa korban dipindahkan dari negeri ini. Jadi kami akan terus mencari dan berdiskusi dengan orang-orang di Ukraina," kata ahli forensik dari Belanda, Jan Tuinder, seperti dilaporkan BBC News, Selasa, 22 Juli 2014. (Baca: Tiga Gerbong Kereta Angkut Jenazah Korban MH17)
Menurut laporan akhir dari pihak Ukraina, sekitar 282 jenazah korban MH17 telah dipindahkan dari Kota Torez ke Kharkiv, kota yang dikuasai oleh Pemerintah Ukraina, dengan kereta kemarin.
"Jumlah data korban akan terus bertambah. Tim forensik tengah menyelidiki korban yang tiba baru di Kharkiv sebelum diterbangkan ke Belanda," kata Tuinder.
Adapun ketua milisi pro-Rusia di Ukraina, Alexander Borodai, mengatakan masih ada 87 bagian tubuh. Namun, masih belum diketahui dari tubuh siapa bagian tersebut berasal.
Tiga gerbong kereta dengan pendingin berisi jenazah telah sampai di lapangan pabrik senjata Kharkiv, di mana tubuh korban akan dipindahkan dan diterbangkan ke Belanda. Diperkirakan jenazah yang dikirim ke Belanda akan tiba hari ini.
RINDU P. HESTYA | BBC NEWS
Berita Lain:
Kekejaman Politikus Cantik Israel pada Rakyat Gaza
Milisi ISIS Kuasai Gereja Tertua di Irak
Israel Hancurkan Lima Masjid di Gaza, 7 Tewas