Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Merak - Memasuki H-5 hari Raya Idul Fitri, pemudik yang akan melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung mulai terlihat padat. Hal itu terlihat dari para pemudik dari berbagai daerah di Pulau Jawa mulai memadati areal Pelabuhan Merak baik pejalan kaki maupun kendaraan pribadi.
Jurubicara PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak, Mario Sardadi mengatakan, data penumpang yang melakukan penyeberangan pada H-5 jumlahnya terus meningkat hingga 10 persen dari hari-hari biasanya. "Data pada Rabu, 23 Juli 2014 tercatat sebanyak 91.901 penumpang sudah melintas ke Pelabuhan Bakaeuni Lampung," kata Mario Rabu, 23 Juli 2014.
Pantauan Tempo, ribuan penumpang pejalan kaki dan antrean mobil pribadi terus memadati lima dermaga yang ada di Pelabuhan Merak. Bahkan, ratusan pemudik pejalan kaki memenuhi loket-loket penjualan tiket, sedangkan ratusan pengguna kendaraan pribadi terlihat antre menaiki kapal di dermaga I,II, III Pelabuhan Merak.
"Untuk hari ini peningkatan tiga persen dari hari kemarin. Namun, untuk perbandingan tahun 2014 dan 2013 mencapai 10 persen. Data terbaru sebanyak 91.901 penumpang, sedangkan pada tahun lalu di H-5 ini mencapai 93.855 penumpang," kata dia.
Menurut Mario, saat ini kecenderungan pemudik masih tetap seperti pola yang sama seperti tahun sebelumnya, yakni pemudik berangkat malam hari sehingga terjadi antrean panjang kendaraan dimalam hari karena mereka datang secara bersamaan. "Jika siang hari, pemudik tidak begitu terlihat. Namun, menjelang malam hingga dini hari pemudik memadati Pelabuhan," ujar Mario.
Sementara itu, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Yanus Lentenga mengatakan, puncak arus mudik di Pelabuhan Merak diperkirakan akan terjadi pada H-3 Lebaran.
"Diperkirakan akan ada 123.000 pemudik pada H-3 atau puncak arus mudik atau ada kenaikan sekitar 6 persen dari tahun sebelumnya yaitu 115.000 penumpang," katanya.
Hendry Gunawan, 29 tahun tahun, salah seorang pemudik yang akan menuju Kota Bumi, Lampung mengatakan, meski lebaran masih jauh, dirinya bersama keluarganya dari Kota Serang, Banten memilih mudik lebih awal.
Hal tersebut ia lakukan karena berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, selalu saja terjebak macet. "Kami memilih mudik lebih awal biar tidak terjebak macet mas, kalau H-2 hingga H-1 lebaran pasti macet parah," kata Hendry.
WASI'UL ULUM
Terpopuler:
Kekejaman Politikus Cantik Israel pada Rakyat Gaza
Ahok Kaget Prabowo Tolak Pelaksanaan Pilpres
Jenderal Budiman Kerap Tak Seirama dengan Panglima
Marshanda Siap Terima Risiko Lepas Jilbab
Marshanda Tanggalkan Jilbab
